Dua unit bus yang diduga membawa massa yang akan mengikuti aksi 22 Mei di depan KPU RI diamankan oleh Jajaran Kepoilisian Resor Madiun, Jawa Timur. Bukan hanya mengamankan puluhan massa, aparat juga menemukan tiga kardus yang berisi dokumen penting pemilihan umum.
Sebelumnya, sejak tanggal 19 lalu aparat intens melakukan razia di sejumlah titik lalu lintas, guna meminimalisir dan mengantisipasi adanya pergerakan massa dengan jumlah yang banyak untuk aksi 22 Mei di KPU Jakarta.
Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono menjelaskan, dua bus berisi 87 massa dari berbagai daerah di Jawa Timur, bukan hanya warga Surabaya saja, juga warga berasal dari Madura, Tulung Agung, Blitar, dan Probolinggo. Rombongan tersebut diduga akan mengikuti demo gerakan kedaulatan rakyat di KPU pada aksi 22 Mei.
Mereka diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim gabungan TNI-Polri di GOR Polres Madiun terkait tujuannya ke Jakarta. Mereka diamankan saat beristirahat di rest area Tol Madiun KM 626 pukul 01.00 WIB dini hari, Selasa (21/5).
Aparat mendapati dokumen dalam bagasi bus yakni tiga kardus berkas C1, DB1 dan DA1 yang berasal dari beberapa kecamatan di Jawa Timur seperti Kecamatan di Kota Blitar, Tulung Agung dan Madiun.
Untuk proses selanjutnya, petugas telah mengamankan alat komunikasi seperti handphone dari 87 orang tersebut beserta tiga kardus dokumen dan dua unit bus sebagai barang bukti.
