Aksinya Terekam CCTV, Pencuri Buku Pelajaran di 37 Sekolah Ditembak Polisi

Pencuri Buku Pelajaran di 37 Sekolah Ditembak Polisi
Pencuri Buku Pelajaran di 37 Sekolah Ditembak Polisi (Foto : antvklik-Opi Riharjo)

Para tersangka diamankan berikut dengan barang bukti dua mobil, alat perusak gembok, buku dan handphone hasil kejahatan.

"Dari laporan yang kami terima sebanyak 37 sekolah yang di bobol dan ini juga sesuai pengakuan tersangaka mengaku telah melakukan sebanyak 37 kali. Jadi modus oprandinya adalah, tersangka menggunakan konci roda untuk mencongkel gembok yang ada di sekolah termasuk jendela sekolah masuk ke dalam sekolah malam hingga menjelang subuh selanjutnya mengambil barang barang di dalamnya, seperti buku-buku beserta tablet dan juga handphone. Pelaku yang melakukan aksinya hanya tunggal berdasarkan rekaman CCTV. Kita juga mengamankan dua penadah. Kerugian yang di derita sekolah sekolah cukup besar," ujar AKBP M Fahri Siregar, Kapolres Indramayu, Selasa (10/1/2023).

img_title
Polisi Beberkan Barang Bukti. (Foto: antvklik-Opi Riharjo)

Di hadapan petugas, CR mengakui perbuatannya menggasak buku pelajaran di tiga puluh tujuh sekolah di wilayah kabupaten Indramayu, Ciasem, Subang, dalam kurun waktu dua bulan terakhir.

CR kemudian menjual buku hasil curiannya kepada dua penadah dengan sistem jual kiloan hingga mencapai berat dua belas ton.

Dengan harga harga Rp1500 perkilonya, tersangka menghasilkan ratusan juta rupiah dari buku curiannya.

"Dari bulan November sudah 37 sekolah, untuk kebutuhan sehari hari karena engga ada proyek, saya kapok," terang, pelaku pencurian dihadapan polisi.