Pencarian korban kapal motor penumpang atau KMP Yunicee yang tenggelam di perairan laut Gilimanuk, Bali, terus berlanjut pagi ini. Tercatat ada 13 penumpang kapal yang masih hilang.
Sejumlah keluarga korban berdatangan ke posko evakuasi tenggelamnya KMP Yunicee di ASDP Ketapang, Banyuwangi, Rabu (30/6/2021) pagi.Mereka berusaha mencari tahu apakah anggota keluarganya masuk dalam manifes kapal atau tidak.Sementara dua mobil ambulans dan sejumlah relawan telah bersiaga di posko. Sejak pagi, tim SAR gabungan, baik dari Badan SAR Nasional, Polisi Perairan (Polair), TNI Angkatan Laut dan relawan, telah dikerahkan untuk mencari korban yang hilang.Dua kapal TNI-AL juga ikut membantu pencarian, yaitu KRI Rigel dan KRI Soputan. Sebelumnya, KRI Rigel sudah dikerahkan dalam berbagai misi pencarian, termasuk pencarian KRI Nanggala 402.Sejauh ini belum dapat dipastikan berapa sesungguhnya jumlah penumpang di kapal itu. Ini terjadi karena adanya perbedaan data manifes dengan korban yang ditemukan selamat maupun yang meninggal dunia.Tercatat sudah tujuh orang ditemukan meninggal dunia. Sedangkan data manifes KMP Yunicee tercatat ada 41 penumpang dan 15 kru awak.KMP Yunicee terbalik dan tenggelam di posisi utara lampu merah Gilimanuk, Bali sekira pukul 19.20 WITA, Selasa (29/6/2021)Posisi tenggelamnya kapal berada sekira 500 meter dari dermaga Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
Happy Oktavia I Banyuwangi, Jawa Timur
Baca Juga :
