Antv – Sejak perilisan pada 5 Mei lalu di India, film The Kerala Story mendapat banyak pro kontra dari berbagai lapisan masyarakat.
Dari pihak kontra, banyak yang menyebut bahwa film tersebut merupakan representasi dari anti-Islam.
Namun, pihak pembuat maupun bintang film tersebut dengan tegas membantah tuduhan-tuduhan tersebut. Menurut mereka, film ini menggambarkan tentang perlawanan terhadap terorisme.
Banyaknya kontroversi terhadap film tersebut turut berdampak langsung kepada sang sutradara dan beberapa orang lain di balik layar film.
Dilansir dari Pinkvilla, dalam sebuah wawancara, Adah Sharma selaku salah satu bintang utama film The Kerala Story bercerita tentang bagaimana sang sutradara mendapat pesan makian dari wanita muslim. Dia lantaran dianggap telah membuat film yang Islamofobia.
"Sutradara kami menerima pesan dari gadis Muslim saat trailer film baru keluar, mereka melecehkannya setiap hari dan mengatakan bagaimana Anda bisa membuat film yang Islamofobia,” ujar Adah Sharma.
Namun, rupanya tak lama kemudian sang sutradara justru mendapat pesan yang isinya bertolak belakang.
Gadis Muslim yang dimaksud, rupanya kembali mengirim pesan kepada sang sutradara. Dia mengatakan, pandangannya justru berubah setelah menonton film The Kerala Story secara langsung.
“Pesannya membuatnya berterima kasih kepada sutradara karena benar-benar 'memberi tahu kami bagaimana orang-orang menyalahgunakan Islam,” ujar Adah Sharma.
Lebih lanjut, Adah mengatakan bahwa gadis Muslim tersebut justru merasa berterima kasih kepada sang sutradara, lantaran telah menyuarakan pesan yang baik di film The Kerala Story, khususnya tentang agama Islam.
"Jadi, dia mengatakan bahwa Anda sebenarnya melakukan pengabdian kepada agama kami karena Anda menceritakan bagaimana orang-orang menyalahgunakan agama kami dan agama kami tidak seperti itu,” katanya.
Seperti yang diketahui, The Kerala Story memang banyak menuai kontroversi karena bercerita tentang kisah nyata dari tiga wanita Kerala yang ditipu untuk bergabung dengan ISIS di Suriah dan Irak melalui jihad cinta.
Dibintangi oleh Adah Sharma, Yogita Bihani, Siddhi Idnani dan Sonia Balani sebagai pemeran utama, film ini disutradarai oleh Sudipto Sen dan diproduseri oleh Vipul Amrutlal Shah.
