Rekaman di Abbey Road Studio, Personel D'Masiv Menangis

rian dmasiv
rian dmasiv (Foto : )
sound engineer
yang mumpuni. Rian menyebut untuk bisa rekaman disana, D'Masiv menghabiskan anggaran sekitar Rp 1 miliar. Harga tersebut sudah termasuk tiket keberangkatan."Jujur untuk kita bisa dapat dokumentasinya itu bayarnya berkali-kali lipat dari harga sewa studionya. Jadi lebih mahal ngambil gambarnya daripada rekamannya. Betapa
value si Abbey Road sendiri benar-benar tinggi banget. Lucu kan kita rekaman tapi gak ada dokumentasi. Entar orang gak percaya lagi kita rekaman di sana. Kita perlu foto-foto dan video, kalo kita gak bayar kita gak boleh foto atau video di situ," ungkapnya.

Sang Gitaris Tidak Ikut Rekaman

Namun ada hal yang cukup menyedihkan di balik kesuksesan D'masiv dalam menembus studio rekaman Abbey Road. Sang gitaris yakni Dwiki Aditya Marsall atau Kiki tidak bisa ikut rekaman di studio yang terletak di St John's Wood, City of Westminster itu. Hal ini dikarenakan visanya tidak keluar saat dirinya hendak berangkat ke London."Visanya keluar setelah kita rekaman. Jadi tanggal 12 dia baru nyusul. Jadi Alhamdulillah dapat 2 video clip yah," ujar Rian.Meski demikian Kiki tetap melakukan proses rekaman di London. Hal ini dilakukan agar semua personel bisa merasakan atmosfer London saat mengerjakan album ini."Mau ga mau Kiki rekaman tetap di London tapi di outdoor di Tower Bridge biar ada cerita aja sama di luar hotel, kan di penginapan kita tempatnya bagus banget masih kaya bangunan klasik gitu. Akhirnya Kiki pake laptop terus rekaman, karena kalau di Jakarta mood