Meletusnya Gunung Agung Tak Dapat Diprediksi

meletusnya gunung agung
meletusnya gunung agung (Foto : )
www.antvklik.com
- Meletusnya Gunung Agung amat dikhawatirkan oleh masyarakat luas, khususnya warga Bali. Salah satu ahli Gunung Api, yang juga mantan Kepala Vulkanologi dan Mitigasi bencana Gunung Api, PVMBG, Surono, meletusnya Gunung Agung tidak dapat diprediksi, namun dihimbau warga harus menjauh sembilan kilometer dari arah Gunung Agung, serta tidak termakan informasi yang tidak benar atau hoax.Setelah tertidur selama 54 tahun, aktifitas Gunung Agung yang berada di pulau Bali kini telah kembali bangun, gunung api ini pun sekarang telah berstatus awas. Salah satu ahli gunung api, yang juga mantan Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi bencana gunung api, PVMBG, Doktor Surono, aktivitas Gunung Agung yang telah berstatus awas, tidak dapat diperkirakan kapan akan meletus.Pria kelahiran Jakarta tersebut, sampai saat ini belum ada alat yang dapat mendeteksi gunung api akan meletus kapan. Status Gunung Agung yang saat ini telah menjadi awas, belum tentu akan meletus. Namun pria yang saat ini aktif sebagai kepala Geologi di Kementrian ESDM ini, warga sekitar dihimbau menjauhi Gunung Agung radius sembilan kilometer.Saat ini di Indonesia, ada dua gunung api yang berstatus awas, pertama Gunung Agung dan Gunung Sinabung. Meskipun masih mengeluarkan erupsi, gunung Sinabung akan berhenti meletus dalam waktu dekat ini. "Saat ini ada belasan gunung api yang berstatus waspada, seperti gunung merapi di Sumatera Barat, Gunung Rokatenda, beberapa gunung di Halmahera," kata Doktor Surono, Kepala Geologi Kementrian ESDM, ahli gunung api.Surono menghimbau agar warga sekitar menjauhi Gunung Agung dengan radius sembilan kilometer, selain itu juga warga ataupun pengungsi, bisa beraktivitas seperti biasa, jangan termakan informasi atau isu yang sumbernya tidak jelas.
Indira Maya, Laporan Asep Bar Bara Dari Bandung,Jawa Barat.