Antv – Aktor asal Amerika yakni Will Smith belum lama ini membatalkan rencana untuk memberikan surprise kepada penggemarnya. Pasalnya ia mengonfirmasi bahwa dirinya positif COVID-19.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah video singkat ketika dirinya tengah menjalani tes swab untuk memastikan penyakitnya tersebut.
Sebelumnya ia sangat bersemangat untuk menyapa penonton setelah pemutaran film terbarunya yang berjudul Emancipation. Namun, setelah mengetahui dirinya tertular virus COVID-19, Smith akhirnya bertemu dengan para penggemarnya melalui tautan video.
"Saya bersiap-siap untuk mengejutkan penonton yang baru saja menonton Emancipation," tulis keterangan rekaman itu, dikutip dari laman VIVA, Senin 28 November 2022.
Video itu pun kemudian dipotong menjadi sebuah momen selang waktu satu jam. Saat itu nampak Will Smith dalam panggilan video meminta maaf kepada para penggemarnya.
"Saya dites positif. Saya membuat mereka melakukannya lagi dan lagi, jadi saya benar-benar positif," kata aktor King Ricard itu.
Seperti yang diketahui, suami Jada Pinkett Smith itu berperan sebagai pria yang lolos dari perbudakan dalam film Emancipation. Sutradara dalam film tersebut, yakni Antoine Fuqua, memuji bintang itu sebagai orang paling baik yang pernah ia temui dan mengakui bahwa dia senang bekerja sama dengannya.
"Dia baik kepada semua orang di lokasi syuting. Will akan berkeliling dan berpelukan dan berjabat tangan - kami memiliki tambahan 300-an dan militer. Marinir. Dia lucu. Dia menyenangkan. Kami memiliki tambahan tertentu yang merupakan mayat di kuburan, dan dia akan memberi mereka uang untuk berbaring di sana dalam panas lebih dari 100 derajat," kata dia.
"Saya tidak punya apa-apa selain hal-hal luar biasa untuk dikatakan tentang Will Smith, benar-benar tulus. Anda dapat bertanya kepada siapa pun yang mengerjakan film tersebut, mereka akan memberi tahu Anda hal yang sama. Orang paling baik yang pernah saya temui dalam hidup saya," sambungnya.
Sebagai informasi, film yang dibintanginya tersebut dibuat sebelum kejadian dirinya memukul Chris Rock panggung di Oscar 2022.
Fuqua tetap mengambil keputusan untuk merilis film tersebut, dengan menggambarkan proyeknya tersebut sebagai hal penting dibanding insiden pemukulan tersebut.
"Film lebih penting daripada satu momen buruk. (tidak pernah ada percakapan) tentang film yang tidak keluar," tandasnya.
