Lima Pelajar Hilang Terseret Ombak Pantai Garut Selatan

www.antvklik.com  - Berenang di area terlarang, tiga belas pelajar asal Depok digulung ombak Laut Selatan Garut, Jawa Barat, lima pelajar hilang terseret ombak pantai Garut Selatan. Dinyatakan hilang sementara sisanya berhasil selamat.Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Barat, pagi ini (17/5) mulai mendirikan posko pencarian lima pelajar hilang terseret ombak pantai Cidora Selatan Garut. Selain mendirikan posko Basarnas juga melakukan pencarian dengan cara menyisir bibir pantai serta menerjunkan dua unit perahu karet untuk mencari lima korban hilang yang terseret ombak besar ke tengah laut.Dari tiga belas pelajar SMP Integral depok yang sedang berenang di area terlarang pantai Cidora, lima orang masih dinyatakan hilang sejak kejadian selasa (16/5), pihak sekolah lebih menutup diri bahkan menolak keberadaan media karena diduga ada unsur kelalaian, karena sudah jelas bahwa yang dijadikan area berenang oleh siswanya merupakan area dilarang untuk berenang.Kepala Basarnas Jawa Barat mengaku proses pencarian difokuskan di sekitar wilayah pantai Cidora. Kendala dalam proses pencarian ini adalah ombak yang besar serta banyak batu karang sehingga pencarian di air harus hati – hati karena batu karang bisa merusak perahu karet.Nama-nama korban hilang :1. Syaefullah Abdul Aziz - Bandung2. Kholid Abdul Hasan - Depok3. Wisnu Dwi - Depok4. Rijal Amrullah - Tangerang5. Faisal Ramadhan - DepokSementara sisanya pelajar yang berhasil selamat dari kejadian tersebut langsung dipulangkan ke Depok oleh pihak sekolah.Salah satu pengasuh Santri MTS Hidayatullah Depok Ust. Irfan yang mendampingi acara rihlah kelas 9. Beliau menyampaikan kejadiannya sore jam 4. Total Santri yang mengikuti acara rihlah ada 23 orang ditambah 1 pengasuh dan 2 orang sopir. Mereka berangkat pada Senin pagi (15/5) dari Depok dan Sampai di Rancabuaya malam hari.Ust. Irfan berharap Tim SAR dari Jawa Barat atau relawan yang bisa seceatnya diterjunkan untuk bantu evakuasi. Beliau sudah koordinasi dengan polisi laut dan warga disana untuk membantu pencarian korban yang terseret.Taufiq Hidayah mengabarkan dari Garut Jawa Barat.