Habib Rizieq Gelar Ijtima Ulama Jilid Dua, Jangan Rendahkan Dua Pasangan!

Pasca Pendaftaran dua capres, Imam Besar FPI  Habib Rizieq Shibab (HRS) menyerukan kepada pengikutnya agar tidak merendahkan martabat pihak manapun. Rizieq justru meminta pengikutnya menunggu hasil Ijtima ulama Jilid dua, sebelum memutuskan dukungan kepada salah satu capres.Seruan  tersebut disampaikan Rizieq  dalam akun twitternya : " Beri kesempatan yang Luas & Lapang kepada para Habaib & Ulama serta Tokoh Perjuangan kita melakukan "Ijtihad Politik" melalui "Ijtima' Ulama II" untuk menjaga maslahat Agama, Bangsa & Negara demi meraih Ridho Allah SWT. *HRS* HRS meminta pengikut dan simpatisannya untuk tetap bersabar dan istiqomah dan dalam satu komando ulama menunggu hasil ijtihad ulama jilid kedua. HRS juga melarang pengikutnya untuk membuat pernyataan yang merendahkan kedua pasangan capres.Sebelumnya, hasil ijtima Ulama GNF yang mencalonkan Salim Segaf dan Ustad Somad ditampik Prabowo . Meski belum terbuka alasan penolakannya, namun vuitan Wasekjen Partai Demokrat seakan membuka tabir.  Menurut  Andi Arief, Prabowo tidak memilih AHY sebagai Cawapres karena alasan logistik sehingga akhirnya Prabowo memilih Sandi. Andi bahkan mencuit, jika Sandi sudah menyediakan"kardus" untuk PAN dan PKS. Dan nyatanya, dua nama hasil ijtima ulama pu tak masuk.Baru pada tanggal 9 Agustus atau sehari jelang pendaftaran, Nama Sandi masuk bersama nama Gatot Nurmantyo  dan sejumlah nama lainnya masuk sebagai cawapres yang direkomendasikan Ijitma Ulama jika UAS dan Salim Segaf menolak . UAS memang menolak tetapi bukankah Salim Segaf justru berharap.Nah, Jadi kita tunggu saja, kemana hasil Ijtima Ulama jilid dua ini mengarah?