Segmen Terakhir Ihsan Salam

ihsan abdul salam
ihsan abdul salam (Foto : )

Tahun 2005, Ihsan Salam masuk redaksi ANTV. Sejak itu, ia keluar masuk di sejumlah program. Lelaki kelahiran 3 September 1971 ini tak pernah tampil mencolok.

Busananya biasa saja. Ia gampang berbagi. Contoh, sering ia bawa camilan apa saja di meja kerjanya. Ia buka camilan sambil menawarkan kepada sejumlah rekan.

Selain sebagai wartawan, Ihsan Salam adalah seorang penyair. Barangkali tak banyak rekan yang tahu. Ihsan memang tak pernah meramaikan dirinya sebagai penyair. Dua buku kumpulan sajaknya terbit tahun 2010. Judulnya, ‘ Seikat Kata yang Beku ‘  dan ‘ Hujan Kenangan ‘ 

Dalam kumpulan sajak ‘ Hujan Kenangan ‘,  Ihsan menulis 99 sajak pendeknya. Pergulatan batin Ihsan tumpah dan tersebar di sajak – sajak itu.

Sajak 6 

hujan menangis di dalam kaca / meninggalkan siksa yang tak henti – hentinya bertanya – tanya / ke manakah muara air mata yang tumpah / 

 hujan berduka di dalam kaca/ menyisakan luka yang tak henti menetes – netes / siapakah yang akan mengobati gerimis yang patah/