Jangan Abai! 5 Tanda Kesehatan Jantung Kamu Memburuk

Ilustrasi serangan jantung
Ilustrasi serangan jantung (Foto : Freepik/drazenzigic)

Bergantung pada seluk-beluk status kesehatan pasien dan gejala-gejala yang dimaksud, gejala-gejala ini mungkin memiliki efek yang beragam.

1. Orang dapat mengalami kesulitan bernapas pada malam hari atau kelelahan saat berjalan karena penyumbatan di arteri koroner.

2. Saat jantung lemah, ia tidak dapat memompa darah sebanyak yang dibutuhkan tubuh sehingga menyebabkan pusing.

3. Beberapa kasus juga dapat mencakup detak jantung yang tidak teratur atau peningkatan kesadaran akan detak jantung mereka yang umumnya dikenal sebagai palpitasi.

4. Seringkali, kelebihan cairan menumpuk di jaringan kita karena gagal jantung kongestif yang dapat menyebabkan Edema pedal, suatu kondisi yang menyebabkan pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, dan kaki.

5. Jantung yang lemah dapat menyebabkan penurunan perfusi ginjal yang menyebabkan penurunan output urin dan dapat menyebabkan cuci darah dan penyakit kritis lainnya.

"Dalam kasus terburuk, pasien bahkan bisa berakhir di rumah sakit jika gejala ini tidak diobati. Bisa ada cairan di paru-paru yang dikenal sebagai Pulmonary Edema. Dalam kasus kritis, tekanan darah turun. Untuk memperbaiki tekanan darahnya, pasien akan membutuhkan obat-obatan," kata Dr Reddy.