Final Ideal IBL 2023 : Pelita Jaya Bakrie vs Prawira Harum Bandung, Berikut Jadwalnya

Semifinal IBL Playoffs 2023 Pelita Jaya Singkirkan Satria Muda
Semifinal IBL Playoffs 2023 Pelita Jaya Singkirkan Satria Muda (Foto : IBL)

Antv – Berikut jadwal final ideal IBL Playoffs 2023 antara Prawira Harum Bandung melawan Pelita Jaya Bakrie 2023. Menurut Direktur Utama Indonesian Basketball League (IBL) Junas Miradiarsyah, duel Pelita Jaya Bakrie Jakarta melawan Prawira Harum Bandung merupakan final ideal.

Dalam jumpa pers yang berlangsung di Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023, Junas menyebut gim pertama final akan berlangsung Kamis, 20 Juli 2023. Pelita Jaya akan menjadi tuan rumah di Hall basket Gelora Bung Karno Jakarta mulai pukul 19.00 WIB. Gim kedua akan berlangsung pada Sabtu 22 Juli 2022 di GOR C-Tra Arena Bandung. Menggunakan sitem best of three games, maka gim ketiga jika diperlukan akan berlangsung di Bandung, Minggu 23 Juli 2023.

img_title
Kalahkan Dewa United, Prawira Bandung raih tiket Final IBL Playoffs. (Foto: IBL 2023)

"Alhamdulillah sampai juga kita di pengujung musim 2023, setelah 240 gim yang mana setiap tim sudah memainkan 30 pertandingan di babak reguler. Kita juga sudah menjalani babak play-off dan semifinal dengan sistem home and away secara umum berjalan baik," kata Junas.

Berdasarkan statistik, Prawira menempati peringkat pertama dan Pelita Jaya di peringkat ketiga. Keduanya juga sama-sama mengemas 27 kali menang dan menelan tiga kekalahan di babak reguler. Jakarta dan Bandung punya historis tersendiri dalam final IBL.

"Selain Surabaya dan Malang, Kota Jakarta dan Bandung secara market dan bisnis juga sangat bagus. Kita lihat dengan sistem home and away semua tim berlomba tidak cuma sukses di lapangan tetapi juga luar lapangan dengan mendapat dukungan dari suporter langsung. Ini sangat baik bagi klub dan berimbas kepada pemain," ujarnya.

Pelita Jaya merupakan juara pra musim 2023 atau Indonesia Cup 2023. "Apabila Pelita bisa memenangkan IBL tahun ini maka akan mencetak sejarah menjadi tim pertama yang mengawinkan gelar," imbuh Junas.