Bhayangkara FC mencoba membalas serangan pada menit ke-22, upaya Matias Mier masih belum bisa membuahkan gol untuk The Guardian.
PSS Sleman yang lebih dominan terus melancarkan serangan. Namun hingga paruh babak pertama usai, skor 0-0 masih bertahan.
Memasuki babak kedua, PSS masih terus melancarkan ancaman ke pertahanan Bhayangkara. Yevhen bahkan sudah mendapat peluang di awal babak kedua, tapi upayanya setelah menerima umpan Haris Tuharea masih bisa diamankan Awan Setho.
Alih-alih unggul, PSS Sleman justru kebobolan pada menit ke-70. Alex Martins mencetak gol mudah dengan menyambar umpan cut-back Sani Rizki. Unggul 1-0 membuat Bhayangkara memilih bermain bertahan.
Bhayangkara FC harus bermain dengan 10 pemain setelah Nurhidayat diusir wasit pada menit ke-81 seusai melakukan pelanggaran keras ke Ricky Cawor.
PSS sebenarnya sempat menyamakan kedudukan melalui gol Ricky Cawor pada menit ke-89. Tapi eks pemain Persija Jakarta itu divonis offside sebelum menerima umpan sehingga golnya tidak disahkan.
Bhayangkara juga mengalami nasib seperti PSS. Gol Matias Mier di injury time dianulir wasit karena dianggap melakukan handsball sebelum menceploskan bola ke gawang kosong.
