Imbas Perang Israel-Palestina, Penyanyi Bruno Mars Batalkan Konser dan Tinggalkan Israel

Imbas Perang Israel-Palestina, Penyanyi Bruno Mars Batalkan Konser dan Tinggalkan Israel
Imbas Perang Israel-Palestina, Penyanyi Bruno Mars Batalkan Konser dan Tinggalkan Israel (Foto : Tangkap Layar)

Antv – Setelah membatalkan konser dan menghabiskan beberapa jam di Tel Aviv, penyanyi sekaligus penulis lagu asal Amerika Serikat, Bruno Mars, meninggalkan Israel, dengan alasan serangan teror yang dilancarkan oleh kelompok teroris Hamas dan serangan balasan yang sedang berlangsung.

The Times of Israel melaporkan, sebuah tangkapan layar dari Mars, bandnya, dan krunya yang sedang berbaris di Terminal 1 Bandara Ben Gurion dibagikan oleh acara hiburan 'Good Evening with Guy Pines' di Instagram mereka.

Penyelenggara pertunjukan juga memberikan keterangan pada postingan tersebut, "Untuk pertanyaan Anda, setelah pembatalan pertunjukan karena perang, Bruno Mars meninggalkan Israel hari ini pada pukul 2 siang bersama dengan 60 anggota kru. Dia terbang ke Athena dan dari sana akan menuju Qatar untuk melanjutkan turnya."

menurut portal yang berbasis di Amerika Serikat, Deadline., Mars tampil di Israel untuk pertama kalinya pada hari Rabu (4/10/2023).

Kabarnya, Bruno Mars dijadwalkan untuk tampil di Qatar pada hari Minggu malam (8/10/2023).

Sekitar pukul 6:30 pagi (waktu setempat) pada hari Sabtu (7/10/2023), rentetan tembakan roket dimulai dari Gaza ke Israel, menghantam beberapa kota termasuk Tel Aviv, Rehovot, Gedera, dan Ashkelon.



Hal ini diikuti oleh beberapa teroris Hamas yang memasuki Israel dari Jalur Gaza dan mengambil alih kota-kota Israel.