Warga Tak Berdosa Tewas Terkena Peluru Nyasar Polisi, Apa Kata Kapolres?

kapolres
kapolres (Foto : )
Warga tak berdosa tewas terkena serpihan peluru nyasar polisi setelah dirawat beberapa hari. Apa kata Kapolres?
antvklik.com
- Warga tak berdosa tewas terkena serpihan peluru nyasar polisi. Kala itu petugas sedang melumpuhkan seorang pembuat keonaran bersenjata tajam.Korban yang juga berada di lokasi tiba-tiba terjatuh dan berteriak minta tolong. Mengingat kondisinya yang cukup kritis segera korban, Firdaus 40 tahun, dibawa ke rumah sakit terdekat.Setelah mendapat perawatan beberapa hari di Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan, Indragiri Hilir, Riau Firdaus akhirnya menghembuskan nafas terakhir.Sebelum dikebumikan jenazah korban terlebih dahulu disholatkan di Masjid Al Islah, Jalan Sederhana Tembilahan Hulu. Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra mengikuti langsung proses penyelenggaraan jenazah. Christian bahkan ikut menandu keranda korban.Korban dikebumikan di pemakaman umum Tembilahan. Suasana berkabung menyelimuti pemakaman. Keluarga korban tampak sedih seakan tak terima dengan keadaan.Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony mengatakan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Firdaus.“Jadi saat itu ada pengaduan warga, ada yang membuat onar. Anggota saya bersama Kanit Reskrim mendatangi TKP, untuk melakukan mediasi, peleraian. Namun, pelaku malah menikam dan ingin membunuh anggota saya,” ujar Christian Rony.“Anggota saya mengelak, tapi masih kena sabetan di dekat pinggangnya. Ditikam. Kalau tidak mengelak mau dibunuh, dibacok. Karena anggota itu bisa berlari. Akhirnya mengeluarkan tembakan peringatan. Kemudian membela diri melakukan penembakan. Tapi yang ditembak bukan kepala bukan badan, hanya melumpuhkan saja” Rony.Setelah dirawat beberapa hari, akhirnya nyawa korban tak bisa diselamatkan. Korban serpihan peluru nyasar polisi akhirnya meninggal dunia di RSUD Ppuri Husada Tembilahan.Arif Budiman | Indragiri Hilir, Riau