Polda Jatim Masih Buru Otak Pelaku Penipuan Haji Di Jatim

Aparat Polda Jawa Timur  masih memburu sosok Syaifullah yang diduga  sebagai otak pelaku kasus penipuan percepatan pemberangkatan haji di Jawa Timur.newsplus.antvklik.com -   Polda Jatim telah menerbitkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO)  mencari keberadaan Syaifullah, hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Jawa  Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera perihal  munculnya nama Syaifullah berdasarkan keterangan dari tersangka Junaedi, pelaku penipuan lainnya  yang sudah lebih dulu ditangkap Petugas Polda jatim.Berdasarkan dari hasil penyidikan Polisi, untuk memuluskan aksi kejahatannya tersangka Syaifullah mengaku kepada Junaedi kalau dirinya bekerja di Kementerian Agama Jatim.Syaifullah juga mengiming-imingi korban kalau dirinya bisa membantu mempercepat pemberangkatan haji pada tahun ini. Dengan iming-iming itu, Junaedi tertarik dan turut terlibat dengan mengajak sebanyak lima puluh sembilan korbannya untuk mengikuti program percepatan haji dan perihal jadwal pemberangkatan bisa dimajukan dari jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.Sebanyak lima puluh sembilan orang menjadi korban penipuan percepatan haji. Setiap korban sudah membayar antara kisaran 10 juta hingga 35 juta rupiah agar bisa berangkat lebih cepat. Namun meski telah menyetor sejumlah uang ternyata mereka tetap tak bisa berangkat haji.Pihak Polda Jatim hingga kini masih memburu  dan melakukan pencarian terhadap tersangka Syaifullah. Polisi juga sudah mencoba mengklarifikasinya ke pihak Kementerian Agama (Kemenag) Jatim dan memperoleh fakta kalau tersangka Syaifullah bukan salah satu pegawai kemenag Jatim. SANDI IRWANTO | SURABAYA-JAWA TIMUR