KAI Minta Maaf Kereta Terlambat Karena Gangguan Sinyal

penumpukan penumpang
penumpukan penumpang (Foto : )
KAI minta maaf kereta terlambat karena gangguan sinyal di Stasiun Kerawang yang berdampak antrean dan keterlambatan perjalanan kereta api dari Stasiun Gambir Jakarta.
antvklik.com
Calon penumpang dan penjemput gelisah karena kereta yang ditunggu tak kunjung tiba di Stasiun Gambir. Penumpukan penumpang membuat Stasiun Gambir kewalahan menampung calon penumpang dan penjemput. Rata-rata kedatangan kereta terlambat 30 menit hingga satu jam setengah."Saat ini sedang dalam penanganan unit terkait. Mohon maaf atas ketidaknyamanan," penjelasan PT KAI melalui akun Twitter @KAI121 yang diunggah Jumat (27/12) malam. Akun @KAI121 menjelaskan gangguan operasional di Stasiun Karawang terjadi karena perangkat persinyalan di stasiun tersebut rusak akibat disambar petir. "Sehingga perjalanan kereta api dilayani secara manual dengan sangat hati-hati untuk menjamin keselamatan kereta api," balas akun @KAI121.PT KAI Daop 1 Jakarta memberlakukan aturan pengembalian 100 persen bagi penumpang yang melakukan pembatalan tiket dengan keberangkatan dari Stasiun Gambir, sedangkan untuk keberangkatan dari Stasiun Senen normal. "Untuk yang keberangkatan Senen normal, tidak ada yang telat," kata Kepala Humas Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa.Hal tersebut, kata Eva, karena kereta yang memiliki jadwal keberangkatan dari Pasar Senen sudah siap berangkat dari Jakarta Kota, sebelum terjadi gangguan sinyal di daerah Karawang yang menjadi penyebab telatnya kereta."Jadi yang berangkat di Senen bukan kereta yang balik kanan, keretanya sudah 'ready' semua, tidak menggunakan kereta yang datang dulu. Jadi tidak terganggu, masih aman berangkat tepat meski gangguan sinyal tersebut berada di dua arah," ujar Eva.Berbeda dengan Gambir, kata Eva, mayoritas keberangkatan dari stasiun besar ini adalah menunggu kedatangan kereta dari arah timur terlebih dulu sehingga ketika kereta dari arah timur tertahan masuk Gambir maka akan berefek pada jadwal kereta di sana."Maka kereta api di sana, untuk balik kanannya, yang akan berangkat dari Gambir secara otomatis akan mengalami kelambatan pemberangkatan," kata Eva.Untuk pembatalan tiket, PT KAI Daop 1 Jakarta memperkenankan para pengguna jasa melakukan pembatalan perjalanan dengan pengembalian bea 100 persen sesuai harga tiket, namun harus keberangkatan dari Gambir dan yang terdampak gangguan di atas 60 menit.Gangguan perjalanan kereta api diinfokan terjadi di Stasiun Besar Gambir sehingga menyebabkan banyak penumpang harus menunggu kedatangan kereta antara satu hingga dua jam.