www.antvklik.com
Elektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dari Jawa Tengah, Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen dan pasangan Sudirman Said-Ida Fauziah terlihat tidak seimbang.Berdasarkan hasil survei yang sudah dilakukan oleh pihak Charta Politika, elektabilitas pasangan Ganjar-Taj Yasin mencapai 70,5 persen sedangkan pasangan Sudirman-Ida hanya 13,6 persen. [caption id="attachment_105773" align="alignnone" width="300"]
![Direktur Eksekutif Charta Politika]()
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya Beri Keterangan Tentang Survei Pilkada Jateng[/caption]Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, berdasarkan hasil survei dari 1.200 responden, hanya 41,2 persen yang mengenal Sudirman dan 27,9 persen yang mengenal Ida. Sementara itu, Ganjar unggul telak dengan 86,8 persen, dan 34,8 persen yang mengenal Taj Yasin. Hal inilah yang membuat pasangan Sudirman-Ida berbeda jauh dari pasangan Ganjar-Taj Yasin.Pengenalan diri kepada publik menjadi masalah pada pasangan Sudirman-Ida. Masih banyak masyarakat yang merasa kurang mengenal, mengetahui, dan merasa dekat dengan pasangan calon ini.Yunarto Wijaya mengatakan, untuk Jawa Tengah selisih elektabilitas dari kedua pasangan calon sangat besar sekitar 70% melawan 13%. Sehingga hingga saat ini dapat diprediksi, jika tidak terjadi tsunami politik dalam skala besar, maka hampir pasti Ganjar Pranowo-Taj Yasin memiliki peluang besar untuk terpilih. (Laporan Inge Dewi dan Andy Isworo dari Jakarta)
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya Beri Keterangan Tentang Survei Pilkada Jateng[/caption]Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, berdasarkan hasil survei dari 1.200 responden, hanya 41,2 persen yang mengenal Sudirman dan 27,9 persen yang mengenal Ida. Sementara itu, Ganjar unggul telak dengan 86,8 persen, dan 34,8 persen yang mengenal Taj Yasin. Hal inilah yang membuat pasangan Sudirman-Ida berbeda jauh dari pasangan Ganjar-Taj Yasin.Pengenalan diri kepada publik menjadi masalah pada pasangan Sudirman-Ida. Masih banyak masyarakat yang merasa kurang mengenal, mengetahui, dan merasa dekat dengan pasangan calon ini.Yunarto Wijaya mengatakan, untuk Jawa Tengah selisih elektabilitas dari kedua pasangan calon sangat besar sekitar 70% melawan 13%. Sehingga hingga saat ini dapat diprediksi, jika tidak terjadi tsunami politik dalam skala besar, maka hampir pasti Ganjar Pranowo-Taj Yasin memiliki peluang besar untuk terpilih. (Laporan Inge Dewi dan Andy Isworo dari Jakarta)
Baca Juga :
