Mengenaskan, Seorang Perempuan Ditemukan Tewas di Lahan Kosong Depan Rumahnya

Mengenaskan, Seorang Perempuan Ditemukan Tewas
Mengenaskan, Seorang Perempuan Ditemukan Tewas (Foto : antvklik-Farik Dimas)

Antv – Seorang perempuan bernama Hotimah, Warga Dea Karang Duwek, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, ditemukan tewas mengenaskan di lahan kosong depan rumahnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Hotimah yang diketahui berumur tiga lima tahun, ditemukan dengan kondisi mengerikan, karena lehernya nyaris putus.

Diduga Hotimah dibunuh dengan memakai senjata tajam oleh orang tak dikenal (OTK).

Menurut Siti Hamidah, saudara kandung korban mengatakan, adiknya (Hotimah) diketahui tergeletak di halaman rumah dengan kondisi sudah keadaaan meninggal dunia.

"Ditemukan tergeletak di halaman rumah mas, tepatnya di luar pagar rumah (lahan kosong)," tuturnya, Senin (29/5/2023).

Siti Hamidah berharap polisi segera menggungkap penyebab kematian adiknya dan pelaku segera bisa ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Saya, sebagai kakak korban, semoga pelakunya segera terungkap, dan polisi Polres Bangkalan, dapat pula menangkapnya," harapnya.

Petugas, kepolisian yang berada di lokasi kejadian kemudian mengevakuasi jasad Hotimah untuk dibawa ke rumah sakit Bangkalan, guna dilakukan otopsi.

Menurut Edi Soharto, Dokter Forensik RSUD Bangkalan menuturkan, korban diketahui mengalami luka serius bagian tubuh seperti bagian leher dan bagian perut, akibat sabetan senjata tajam clurit.

"Korban, ya alami luka dibagian leher yang hampir putus dan luka dibagian perut. Lukanya dipastikan karena senjata tajam," ucapnya.

Ia mengatakan, korban sudah kondisi meninggal dunia sekitar 4 hingga 6 jam lalu sebelum akhirnya ditemukan.

"Kira - kira korban meninggal dunia sekitar empat jam lalu dan enam jam sampai ke rumah sakit sebelum akhirnya korban meninggal dunia," jelasnya.

Dr.Edi menambahkan, Setelah dibawa ke rumah sakit Bangkalan, rencananya korban akan dilakukan otopsi

"Kita tunggu aparat kepolisian, namun pihak keluarga korban telah setuju, bahwa ia akan dilakukan otopsi," tambahnya.

Hingga saat ini aparat kepolisian Bangkalan, Madura, masih belum memberikan keterangan resmi terkait motif pembunuhan terhadap Hamidah.