Lima rumah warga di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, ambruk akibat pergerakan tanah.
Pergerakan tanah yang sebelumnya hanya membuat rumah warga turun sekitar setengah meter. Namun sejak Jumat kemarin, setelah hujan deras lima rumah bergeser sekitar tiga meter dan ambruk.Menurut warga, tingginya intensitas hujan di kawasan Kabupaten Lima Puluh Kota memperparah retakan tanah yang terjadi sejak sekitar minggu lalu.[caption id="attachment_262105" align="alignnone" width="900"]
![]()
Jalan lintas Sumatera retak akibat pergerakan tanah (Foto: ANTV/Donal Caniago)[/caption]Selain rumah warga, ruas jalan lintas Sumatera yang menghubung Sumatera Barat dengan Riau terancam amblas akibat retakan tanah yang semakin melebar. Pemerintah setempat telah melakukan perbaikan dengan menutup rongga-rongga yang berada di tengah jalan. Donal Caniago | Lima Puluh Kota, Sumatera Barat
Jalan lintas Sumatera retak akibat pergerakan tanah (Foto: ANTV/Donal Caniago)[/caption]Selain rumah warga, ruas jalan lintas Sumatera yang menghubung Sumatera Barat dengan Riau terancam amblas akibat retakan tanah yang semakin melebar. Pemerintah setempat telah melakukan perbaikan dengan menutup rongga-rongga yang berada di tengah jalan. Donal Caniago | Lima Puluh Kota, Sumatera Barat
