Tawuran antarpelajar SMK yang terjadi di Kab. Sukabumi, Jawa Barat, kembali menelan korban yaitu seorang pelajar kelas XII SMK berinisial AM.
AM menerita luka cukup parah di bagian kepalanya yang diduga akibat sabetan senjata tajam dari pelajar kelompok lain.Informasi yang dihimpun, bentrok antarpelajar yang terjadi pada Senin (27/9/2021), sekitar pukul 13.00 WIB itu, dipicu masalah sepele.Mereka awalnya saling teriak dengan kata-kata kasar dari kubu pelajar lain saat berpapasan di Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu.Korban bersama rekan-rekannya tidak terima lontaran kata-kata kasar itu dan mencoba melawan akhirnya bentrokan pun pecah. AM pun akhirnya tersungkur setelah kepalanya diduga disabet senjata tajam."Saat tawuran, mereka (pelajar lain) membawa sejumlah senjata tajam seperti celurit dan gir motor yang sudah dimodifikasi. Setelah membacok AM, mereka langsung kabur," kata rekan korban, Abdul Rasyid, kepada wartawan saat ditemui di RSUD Palabuhanratu, Senin (27/9/2021), seperti dikutip dari Antara.Akibat tawuran itu, korban luka terbuka di bagian kepala dan lecet pada bagian punggung. Hingga saat ini, AM masih dirawat di IGD RSUD Palabuhanratu.Kasus tawuran pelajar ini pun tengah ditangani Polsek Palabuhanratu dan Polres Sukabumi dengan memintai keterangan dari sejumlah saksi. Baik dari pihak pelajar maupun warga.Sebelumnya, seorang pelajar dari salah satu SMK di Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi juga menjadi korban tawuran antarpelajar.Korban berinisial AS (19) mengalami luka menganga di bagian punggungnya dan luka lainnya di paha, dan sikutnya akibat sabetan senjata tajam.
Baca Juga :
