Dugaan Pencemaran Nama Baik, Roy Suryo Laporkan Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray ke Polisi

Dugaan Pencemaran Nama Baik, Roy Suryo Laporkan Eko Kunthadi dan Mazdjo Pray ke Polisi (Foto: Andana Ekky Aulia/ANTV)
Dugaan Pencemaran Nama Baik, Roy Suryo Laporkan Eko Kunthadi dan Mazdjo Pray ke Polisi (Foto: Andana Ekky Aulia/ANTV) (Foto : )
Roy Suryo mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jumat (4/6/2021) sore. Bersama kuasa hukum dan rekan-rekannya, mantan Menpora itu melaporkan dugaan pencemaran baik dirinya yang ditemukan dalam tayangan di media sosial Youtube. 
Roy Suryo merasa dihina dan difitnah dalam sebuah konten yang membahas kecelakaan lalu lintas dirinya dengan seorang aktor Lucky Alamsyah beberapa waktu lalu. Menurut Roy, tayangan konten Youtube yang dibuat oleh Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray hanyalah fitnah dan tidak mendidik."Isinya sama sekali tidak mendidik untuk masyarakat Indonesia, sama sekali tidak memberi citra yang bagus untuk para youtuber ataupun penggiat sosial.  Karena isinya penuh cari maki dan fitnah. Apa yang dia ceritakan di dalam sini adalah dia berusaha menceritakan kejadian lakalantas saya dengan saudara LA tetapi dari versi dia yang sudah diputarbalikkan fakta dan bahkan dia sengaja menyebut kasus lain," kata Roy.Tak hanya soal urusannya dengan Lucky Alamsyah, Roy Suryo juga menyesalkan pembahasan terkait masa lalunya saat melepas jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga."Dia menyebut kasus panci, nah kasus ini mungkin tidak banyak yang mengerti. IN, Menpora setelah saya itu sempat menggugat saya di PN Jaksel. Dan terbukti tuduhan itu hoax, dia mencabut gugatannya, dan dia membayar perkara artinya dia kalah. Dan itu Inkrah. Semenjak 29 Mei 2019, " tegasnya.[caption id="attachment_468932" align="alignnone" width="900"]
Foto: Ahmad Junaidi/ANTV Foto: Andana Ekky Aulia/ANTV[/caption]Lebih lanjut Roy mengatakan pihaknya tidak berkenan menyebut Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray sebagai seorang pegiat sosial ataupun YouTuber. Dia menilai keduanya layak disebut sebagai  buzzer  yang telah membuat kisruh di masyarakat."Jadi mohon izin jangan menggunakan pegiat media sosial karena dia tidak pernah menggiat sosial. Jangan menggunakan istilah YouTuber karena banyak YouTuber yang berbuat baik, Atta Halilintar, Ria Ricis.Mereka adalah  buzzer