Neymar Ungkap Kenangan Manisnya Bersama Diego Maradona

Neymar Ungkap Kenangan Manisnya Bersama Diego Maradona (Foto: Instagram)
Neymar Ungkap Kenangan Manisnya Bersama Diego Maradona (Foto: Instagram) (Foto : )
Bintang Paris Saint-Germain, Neymar menceritakan kenangan manisnya ketika bertemu dengan legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona. Momen tersebut terjadi ketika Neymar masih remaja.
Seperti diketahui, pada Rabu (25/11/2020), Maradona meninggal dunia akibat serangan jantung di Buenos Aires, Argentina dalam usia 60 tahun.Neymar sangat sedih mendengar kabar kepergian Maradona. Ia pun menceritakan kembali kisah pertemuan dirinya dengan The Golden Boy."Saya hanya memiliki sedikit kontak dengan Maradona, tapi saya tidak akan pernah melupakan kontak itu ketika saya berusia 12 atau 13 tahun," ujar Neymar kepada
Eleven Sports .“Saya baru saja mulai bermain di Santos dan saya pergi menonton pertandingan eksebisi antara Brasil dan Argentina - pertandingan antara mantan pemain," imbuhnya.Menurut Neymar, pertemuannya dengan Maradona terjadi secara tidak sengaja. Karena bus tim Brasil saat itu sudah penuh, Neymar dimasukkan ke dalam bus Argentina yang diisi sejumlah pemain bintang, termasuk Maradona. "Karena bus tim Brasil sudah penuh, saya tidak bisa ikut dengan mereka, jadi mereka memasukkan saya ke bus Argentina. Ada dua orang yang disorot di sana, karena mereka duduk di kursi pertama: mereka (Alejandro) Mancuso dan Maradona," kenang Neymar.Lebih lanjut, Neymar mengaku masih ingat betul bagaimana baiknya perlakuan Maradona terhadap dirinya ketika dulu berjumpa."Jadi mereka menempatkan saya di samping mereka dan memperlakukan saya dengan sangat baik. Begitu baik, ketika kami tiba di stadion, mereka membawa saya ke ruang ganti Argentina dan ke lapangan," tutur Neymar."Saya bahkan berfoto dengan Maradona, sejak saya masih kecil. Dia memanggil saya untuk mengambil foto itu. Saya tidak akan pernah melupakan sikapnya," lanjutnya.Bagi Neymar, Maradona merupakan ikon di dunia sepakbola. Meski kini telah tiada, Neymar akan selalu menghormati dan mengenangnya."Di lapangan dia adalah ikon untuk semua orang, tentu. Bagi saya juga, tapi saya selalu menghormatinya sebagai atlet dan sebagai pesepakbola. Saya tidak akan pernah melupakan itu." tandasnya.