Militer Amerika Serikat akan menggandeng SpaceX untuk pengiriman kargo ke berbagai belahan dunia hanya dalam waktu 1 jam saja. Rencana ini akan diwujudkan pada tahun depan.
Komando Transportasi Amerika Serikat (TRANSCOM), yang menangani transportasi logistik militer AS ke seluruh penjuru dunia, akan menggandeng perusahaan peluncur roket swasta, SpaceX.Kepala Transcom Jenderal Stephen Lyons berharap uiji coba pengiriman kargo lewat luar angkasa dapat terwujud awal tahun depan.Menurutnya, dengan kerja sama ini, pengiriman kargo ke berbagai belahan dunia, dapat sampai hanya dalam waktu 1 satu jam saja.Caranya adalah kargo dibawa dengan menggunakan roket yang meluncur hingga menembus ruang angkasa. Roket kemudian mendarat lagi di belahan dunia lain dengan cepat.Visi Lyons adalah roket SpaceX dapat membawa 80 ton kargo, yang setara dengan kapasitas pesawat angkut C-17.Belakangan pihak TRANSCOM merilis pernyataan yang menyebut, pengiriman kargo secara cepat dapat digunakan untuk logistik yang dianggap kritis atau penting atau untuk misi kemanusiaan.Sejauh ini keluarga roket SpaceX terbukti andal untuk peluncuran satelit dunia. Berbeda dengan roket lain yang sekali pakai, roket milik perusahaan Elon Musk ini dapat digunakan berkali-kali sehingga biaya peluncuran jadi lebih murah.Ini karena roketnya dapat mendarat kembali secara otomatis di platform yang disediakan.
NYPost.com
Baca Juga :
