Memperingati 13 Tahun Wafatnya Chrisye Lewat Media Sosial

Chrisye
Chrisye (Foto : )
Memperingati 13 tahun wafatnya  Chrisye, sedianya acara tersebut dilakukan setiap tanggal 30 Maret 2020, batal diselenggarakan karena menguatnya pandemi Corona, sehingga #K2C mendesain ulang dengan memproduksi video yang diunggah ke media sosial.Dalam kurun waktu 13 tahun setelah kepergian Chrisye, komunitas kangen Chrisye (#K2C), setiap tahunnya memperingatinya dengan menggelar berbagai macam acara. Biasanya digelar acara pengajian bersama anak yatim piatu atau kumpul bersama keluarga dekat almarhum Chrisye dan lomba nyanyi lagu lagu yang dipopulerkan oleh Chrisye dan kegiatan-kegiatan lainnya.Setelah wafatnya Chrisye, #K2C sudah merilis tiga judul buku tentang Chrisye, yakni “Chrisye Kesan di Mata Media dan Fans (2012)”, “10 Tahun Sawah Chrlsye Pergl (2017)","Kumpulan Tulisan Wartawan tentang Chrisye (2019)."Untuk haul Chrisye tahun 2020, sebetulnya sudah dirancang akan diadakan diskusi bersama narasumber Erwin Gutawa, Chandra Darusman, dan Keenan Nasution.Namun sedianya acara tersebut dilakukan tanggal 30 Maret 2020, batal diselenggarakan karena menguatnya pandemi corona, sehingga muncul larangan agar tidak mengumpulkan banyak orang, dan akhirnya acara ini didesain ulang.“Diskusi kami tiadakan dan team #K2C berkreasi memproduksi video berdurasi 39 menit diunggah ke channel youtube dengan judul #K2C memperingati wafatnya Chrisye dan melepas Damayanti Noor (8 Februari 2020). Saat melakukan produksi video kita melakukan dengan
physical distancing
dengan narasumber sehingga terjaga saat proses pembuatan video ini," kata Ferry Mursyidan penggagas #K2C.Di dalam video ini terdapat juga salam perpisahaan untuk istri Chrisye, Damayanti Noor yang wafat pada 8 Februari lalu, sejak Chrisye wafat 2007, Mbak Yanti selalu mendukung kegiatan ini.Selain itu video juga menayangkankan video 16 orang wartawan hiburan. Mereka menyanyikan lagu "Lilin-Lilin Kecil" karya James F. Sundah. Masing-masing wartawan mengirimkan karya video menyanyikan lagu dengan gaya dan kualitas nyanyi yang berbeda beda.Sementara itu, untuk partispasi para artis dan musisi menyanyikan dan memainkan karya lagu lagu Chrisye yang melegenda. Mereka menyanyikan dengan kemampuan dan ciri khasnya masing-masing dan diunggah diakun media soial mereka. Beberapa artis dan musisi tersebut adalah Otti Jamalus dan Yance Manusama membawakan lagu “Serasa” ( Eros Djarot/Chrisye), Mr. Wancum dengan gitar elektroniknya memainkan lagu balada "Damai BersamaMu (Jhony Sahilatua), Andy/rif (“Angin Malam"), John Ivan Paul & Windy Saraswati ("Aku Cinta Dia”), Jubling Kristianto (“Berita ironi”), Netta KD (“Malam Pertama”), Noldy Benyamin ' dengan gitarnya memainkan instrumental "Kisah Kasih di Sekolah”, Rian D'Masiv: (“Kala Sang Surya Tenggelam). Restu Fortuna “ (Sendiri), Che Chupumanik (Andai Aku Bisa), Arry Syaff (“Smaradhana”) dan sejumlah nama lainnya.Namun tidak berhenti di 30 Maret. Saja Mereka akan mempersiapkan diri selain membuat aransemen, merekam dan menayangkannya di media sosial mereka dengan hastag #K2C.“Ini merupakan sebagai momen memperingati wafat Chrisye kegiatan ini bisa jadi hiburan untuk followers artis-artis tersebut di kala mereka berada di rumah aja,” pungkas Gideon Momongan Anggota #K2C.