Antv – Melansir dari laman Hindustan Times, Kamis, 22 September 2022, perselingkuhan dapat menyebabkan luka psikologis yang dalam dan menempatkan seseorang pada risiko depresi, kecemasan dan PTSD (gangguan pasca trauma).
Banyak wanita memilih untuk tetap tinggal dengan suaminya yang berselingkuh karena berbagai alasan termasuk faktor kenyamanan, anak-anak, stabilitas keuangan, takut sendirian atau merasa diabaikan.
Dr. Chandni Tugnait membagikan beberapa kemungkinan penjelasan mengapa beberapa istri lebih menerima perselingkuhan suami mereka.
1. Istri juga merasa tidak bahagia dalam pernikahannya
Dalam beberapa kasus, ada kemungkinan istri sendiri tidak bahagia dalam pernikahan dan karena itu lebih memahami keputusan suaminya untuk mencari pendamping di luar hubungan.
Jika kedua belah pihak tidak bahagia dan merasa tidak dipenuhi oleh pasangan, pernikahan, kemungkinan salah satu atau keduanya akan mencari pemenuhan itu di tempat lain.
2. Upaya untuk membumbui pernikahan
Dalam kasus lain, istri mungkin percaya bahwa perselingkuhan suaminya benar-benar dapat membantu meningkatkan hubungan mereka dengan menambahkan sedikit kegembiraan dan bumbu.
Meskipun alasan ini mungkin tampak tidak masuk akal bagi sebagian orang, itu tidak sepenuhnya keluar dari kemungkinan. Lagi pula, jika kedua belah pihak menyetujui orang dewasa dan jujur tentang perasaan dan keinginan mereka, siapa yang mengatakan bahwa perselingkuhan tidak berpotensi membantu memperbaiki keadaan?
Tentu saja, perlu juga dicatat bahwa pendekatan ini bukannya tanpa risiko jika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana, perselingkuhan bisa berakhir dengan membuat jurang pemisah antara suami dan istri alih-alih mendekatkan mereka.
3. Demi keluarga
Dr Tugnait mengatakan juga mungkin bahwa istri tidak peduli tentang perselingkuhan suaminya dan lebih peduli dengan aspek lain dari pernikahan dan dia mungkin khawatir jika hal ini terjadi di luar keluarga, anak-anak atau kerabat, maka apa pandangan di masyarakat.
Selain itu, jika suami melakukan tugas-tugasnya dan menafkahi keluarga, dia mungkin memutuskan untuk mengabaikan perselingkuhannya.
4. Dia sendiri berselingkuh di luar nikah
Kemungkinan lain adalah istri sendiri yang berselingkuh dan merasa munafik menilai suaminya melakukan hal yang sama. Dia mungkin merasionalisasi perilakunya dengan mengatakan bahwa perselingkuhan adalah hal biasa dan bahwa setiap orang berhak untuk bahagia.
