Renovasi JIS Timbulkan Polemik, Erick Thohir: Kalau Gagal Marah-marah, Salah-salahan Lagi

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (Foto : Dok. PSSI)

AntvKetua Umum PSSI, Erick Thohir meminta agar semua pihak untuk menghentikan polemik mengenai renovasi Jakarta International Stadium (JIS) yang disiapkan untuk Piala Dunia U-17 2023.

Renovasi JIS dilakukan untuk menyesuaikan stadion agar berstandar FIFA dan bukan keinginan dari PSSI sendiri. Apalagi, penentuan stadion berstandar FIFA merupakan keputusan FIFA.

img_title
Erick Thohir Bantah Renovasi JIS Capai Rp5 Triliun. (Foto: Istimewa)

"Makanya ketika ribut JIS, saya agak bingung, karena kita berniat baik supaya lapangan JIS bisa standar FIFA. Terus kalau ditanya ini sudah standar FIFA, yang menentukan siapa, orang PSSI saja tidak bisa menentukan. Yang menentukan ini standar FIFA ya FIFA," kata Erick.

Erick pun menjelaskan bahwa perbaikan JIS bukan untuk mempolitisasi, melainkan untuk memperbaiki aset negara demi bisa dipakai untuk melaksanakan ajang bergengsi termasuk Piala Dunia U-17. Apalagi, tak hanya JIS yang bakal mendapat perbaikan.

“Stadion JIS milik Indonesia, milik bangsa kita dan terbuka untuk diperbaiki nah sama kita ini datang kesana bukan mempolitisasi aset yang ingin diperbaiki, bukan hanya JIS ada 22 Stadion yang akan diperbaiki,” kata Erick.

Tak hanya itu, Erick Thohir dengan tegas membantah rumor yang mengatakan bahwa biaya renovasi JIS sendiri menelan biaya Rp5 triliun. Padahal untuk perbaikan 22 stadion saja hanya menelan biaya Rp1,9 triliun.