Memasuki menit ke-26, giliran peluang Kai Havertz masih membentur tiang gawang. Sebenarnya Haverzt bisa mencetak gol pada menit ke-40, namun harus dianulir wasit. Gol ini dianulir karena sebelumnya Rahem Sterling terjebak dalam posisi offside.
Gol yang dinanti Chelsea akhirnya datang pada menit ke-43. Kali ini akasi individu Sterling tidak bisa dihentikan pemain belakang Dortmund. Tendangan keras dari kotak penalti menggetarkan gawang Dortmund. The Blues memimpin 1-0 hingga turun minum.
Di awal babak kedua bau berjalan dua menit, Chelsea menyerang. Sebuah umpan dari sayap kiri yang dilepaskan Benjamn Chilwell ternyata mengenai tangan pemain Dortmund Marius Wolf. Wasit Danny Makkelle melihat VAR dan memutuskan tendangan penalti untuk Chelsea. Sial bagi Kai Havertz, tendangannya mengenai taing gawang dan tidak gol.
Akan tetapi wasit kembali melihat VAR, dan memutuskan tendangan penalti diulang, karena kiper Meyer melakukan kesalahan. Saat penalti diulang, Havertz melakukan tendangan penalti dengan teknik sama dan arah bola sama ke pojok kanan hingga berujung gol. Chelsea memimpin 2-0 dan total aggregate 2-1.
Pada menit ke-64, sebuah tendangan keras Wolf dari dalam kotak penalti masih bisa dipatahkan kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga. Hingga bubar, Chelsea menang atas Dortmund 2-0 dan total aggregate 2-1. Dengan demikian Chelsea lolos dan Dortmund tersingkir.
