Menit ke-31 Milan mendapat peluang emas lagi. Leao memberikan umpan back heel pada Giroud di dalam kotak penalti. Sayangnya bola tembakannya masih bisa diblok oleh Ochoa.
Milan kemudian bisa menguasai jalannya laga dan terus menekan pertahanan lawan. Di sisi lain Salernitana sesekali melancarkan serangan balik. Namun sampai turun minum tak ada tambahan gol tercipta.
Usai turun minum memasuki babak kedua, Salernitana langsung tancap gas begitu babak kedua dimulai. Namun mereka malah terancam lebih dahulu melalui Olivier Giroud.
Pada menit ke-47, dari serangan balik ia mendapat umpan matang dari Alexis Saelemaekers dari sayap kanan di kotak penalti. Namun usahanya masih bisa digagalkan satu bek lawan.
Tak sampai semenit kemudian, Giroud mendapat peluang lagi. Ia mendapat umpan dari Leao dari sayap kiri. Pemain Prancis itu masuk ke kotak penalti dan melepas tembakan kaki kiri. Namun bola masih bisa diblok oleh Ochoa.
Menit ke-50, Salernitana mengancam melalui Piatek, yang sukses menembus jebakan offside Milan. Ia pun masuk ke kotak penalti tapi sebelum bisa menendang bola, ia diganggu oleh Fikayo Tomori.
Menit ke-57, Milan berhasil mencetak gol melalui Brahim Diaz. Namun gol itu kemudian dianulir karena dari pengamatan VAR, Diaz dalam posisi offside saat menyambar bola tembakan Tomori. Sayang sekali.
