Portugal Tanpa Ronaldo Saat Menggilas Swiss, Fernando Santos: Itu Murni Strategi!

Jelang Duel Lawan Korsel, Ronaldo Berambisi Bawa Portugal Juara Grup H
Jelang Duel Lawan Korsel, Ronaldo Berambisi Bawa Portugal Juara Grup H (Foto : Twitter)

Antv – Portugal mampu menang besar 6-1 atas Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022 pada Rabu 7 Desember 2022. Namun kemenangan A Seleção das Quinas tanpa penampilan Cristiano Ronaldo di laga tersebut.

Pelatih Portugal, Fernando Santos mengaku menaruh Cristiano Ronaldo sebagai pemain cadangan adalah bagian dari strategi, dengan strategi tersebut terbukti sukses.

Sebelumnya banyak kabar yang menyebut bahwa keputusan Santos mencadangkan Ronaldo akibat sikapnya. Santos mengaku tidak suka dengan reaksinya saat laga pamungkas Grup H Piala Dunia 2022 melawan Korea Selatan.

Namun hal tersebut dibantah Santos dengan menyebutkan bahwa menggantikan Ronaldo dengan Goncalo Ramos merupakan salah satu strategi ketika melawan Swiss.

Santos juga menegaskan bahwa Ronaldo dan Ramos adalah dua tipikal pemain yang berbeda sehingga digunakan ketika melawan yang berbeda juga.

"Cristiano (Ronaldo) dan (Goncalo) Ramos adalah pemain yang berbeda. Tidak ada masalah dengan (antara pelatih dengan) kapten tim nasional," ujar Santos dikutip dari Fotmob 07 Desember 2022.

Keputusan Fernando Santos tidak menurunkan Cristiano Ronaldo sebagai starter berimbas dari banyaknya asumsi tentang alasan di balik sang pelatih.

Namun spekulasi tentang ketidaksukaan Santos terhadap sikap Ronaldo terbantahkan oleh konferensi pers pasca kalahkan Swiss.

Santos menegaskan bahwa tidak ada alasan sentimentil terhadap Ronaldo mengenai keputusannya. Santos tegas mengatakan bahwa mencadangkan Ronaldo murni merupakan strategi dan itu dibuktikan juga berlaku pada pemain utama lainnya seperti, Joao Cancelo.

img_title
Goncalo Ramos cetak hattrick Portugal ke gawang Swiss. (Foto: instagram : goncaloramos88)

"Itu (murni) strategi. Para pemain (dengan tipikal) berbeda. Saya juga memulai (Diogo) Dalot, Raphael (Guerreiro), namun (mencadangkan) Joao Cancelo, dia adalah pemain yang luar biasa. Itulah yang saya pikirkan untuk pertandingan melawan Swiss, di pertandingan lain mungkin akan berbeda," terang Santos.

Fernando Santos paham betul apa yang dilakukannya tentu saja menimbulkan banyak pertanyaan dari pihak luar. Pernyataan Santos dengan alasan strategi pun dinilai belum cukup menjelaskan mengapa Ronaldo dicadangkan.

Namun Santos sekali lagi menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki masalah apapun dengan Cristiano Ronaldo, terlebih terkait dengan polemik saat melawan Korsel.

Santos juga meyakinkan media bahwa dirinya sudah berteman lama dengan Ronaldo sejak menjadi pelatih timnas Portugal pada 2014.

"Tidak ada masalah antara Fernando Santos dan kapten tim nasional. Kami sudah berteman selama bertahun-tahun dan banyak lagi. jangan mempengaruhi kami. Pelatih membuat keputusan. Saya sudah menjelaskan, bagian itu benar-benar terselesaikan dan dia (Ronaldo) memberi contoh kapten yang hebat." paparnya.