Janji Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Balai Pengawas Jembatan Nasional IX Surabaya untuk membuka akses Jembatan Widang dipastikan mundur dari jadwal semula. Sebelumnya petugas berencana membuka jalur pasca putusnya Jembatan Widang tersebut pada H-10 lebaran. Namun hingga Selasa 5 Juni 2018 belum tampak aktivitas pembukaan jalur jembatan Widang tersebut.[caption id="attachment_104923" align="aligncenter" width="150"]
![]()
Jembatan Widang di perbatasan Lamongan-Tuban [/caption]Molornya jadwal pengoperasian kembali Jembatan Widang tersebut disebabkan masih belum tuntasnya proses finishing, termasuk merapikan fasilitas jembatan.Namun sejauh ini bangunan jembatan sudah seratus persen rampung,bahkan telah dilakukan uji coba sejumlah kendaraan truck melintas di jembatan Widang pada Senin siang.Belum ada alasan pasti kenapa pengoperasian Jembatan Widang tidak tepat janji, meski demikian ada rencana pembukaan Jembatan widang dipastikan sesegera mungkin. Petugas pengawas jalan nasional, Urip mengatakan ada rencana pembukaan jembatan Widang pada Rabu 6 Juni 2018.Dipastikan pengoperasian Jembatan Widang lama ini akan memperlancar arus mudik lebaran 2018. Apalagi jembatan Widang merupakan jalur utama penghubung Lamongan- Tuban serta akses utama menuju ke Semarang maupun Jakarta.Jembatan Widang yang berada di perbatasan wilayah Lamongan - Tuban, Jawa Timur, ini ambrol pada Selasa, 17 April 2018 pukul 11.05 WIB. Tiga truk dan satu sepeda motor tercebur Sungai Bengawan Solo dan seorang meninggal. Diduga Jembatan Widang ambrol akibat kurang pemeliharaan dan kelebihan beban. Laporan Hartono dari Lamongan, Jawa Timur.
Baca Juga :
