Baby Moana Dipanggil dengan Sebutan 'Mbak', Netizen Komentari Sikap Ria Ricis

Ria Ricis
Ria Ricis (Foto : Instagram: @riaricis1795)

Antv – Kehidupan Ria Ricis tampaknya selalu menjadi sorotan publik. Belakangan ini, yang selalu menjadi perhatian adalah putrinya, Baby Moana.

Beberapa waktu lalu, Ricis menyebut anaknya dengan panggilan mbak. Hal itu justru mengundang banyak komentar negatif netizen, yang mengatakan bahwa sebutan mbak biasanya digunakan untuk asisten rumah tangga.

 

Dalam sebuah unggahan, Ria Ricis membacakan komentar-komentar netizen yang tidak suka jika Moana dipanggil mbak, karena bukan murni berasal dari darah Jawa.

“Jadi tuh kemarin tuh ada yang gak terima, aku panggil anak aku dengan sebutan mbak,” ujar Ria Ricis, dilansir dari akun Instagram @lambegosiip, pada Kamis, 1 Desember 2022. 

“Moana jangan dipanggil mbak dong, kesannya baby anak ART, panggil kakak aja biar gak saru dengan mbak pengasuh. Lagian Moana bukan asli orang Jawa kok, 70 persen orang Sumatera,” tutur Ricis membacakan komentar netizen. 

Kemudian Youtuber berusia 27 tahun itu menerangkan jika mendiang ayahnya terbiasa memanggil cucu-cucunya dengan sebutan mbak, mengingat sang ayah berasal dari suku Jawa.

img_title
Ria Ricis dan Teuku Ryan. (Foto: Instagram: @riaricis1795)

“Cuma papa manggil cucunya dengan mbak, Mbak Maryam, Mbak Khadeejah, bahkan aku dipanggil Mbak Ria, mbak Ria,” sambung Ria Ricis. 

“Jadi seperti papa memanggil cucu-cucunya yang lain,” imbuhnya.

Menurut Ria Ricis, setiap orang tua tentunya memiliki panggilan kesayangan untuk anak-anaknya, seperti kakak, dede, abang dan lain-lain. Baginya hal itu bukanlah menjadi suatu masalah. 

“Setiap orang tua itu punya panggilan kesayangan sendiri untuk anaknya. Ada yang manggil kakak, dede, ada yang manggil abang, ayang, baby, gitu-gitu,” pungkasnya.

Cuplikan unggahan video tersebut akhirnya dibanjiri komentar warganet lainnya yang heran mengapa mempermasalahkan sebuah panggilan. Karena, orangtua berhak mempunyai panggilan khusus untuk anak-anaknya.

“Netizen yg terlalu ikut campur sampe nama panggilan aja di masalahin,” komentar seorang warganet.

“Mau di panggil mbak atau nduk terserah orang tuanya lah,” komentar warganet lain.

“Ya elah panggilan k anak aja di permasalahkan ya tersrh mereka lho mau panggil apa yg penting nyaman bt mereka kita cm jd penonton aja jgn smua di komen aneh2,” komentar lainnya.