Ketika Nia Ramadhani Bicara soal Cobaan Terberat Dalam Hidupnya

Nia Ramadhani
Nia Ramadhani (Foto : Instagram @ramadhaniabakrie)

AntvNia Ramadhani dan suami sempat tersandung kasus narkoba beberapa waktu lalu. Kejadian ini ternyata menginspirasinya untuk membuat karya baru.

Saat hadir sebagai bintang tamu di kanal YouTube Merry Riana, Nia menceritakan buku pertamanya, Cerita Ade, yang akan rilis dalam waktu dekat.

Nia Ramadhani menulis banyak hal yang dialami dalam hidupnya secara terbuka, bahkan tentang cobaan yang menimpanya tahun lalu. 

Topik ini cukup sulit untuk Nia tulis karena ia membuatnya saat masih dalam masa-masa rehabilitasi. 

“Itu susah banget sih, karena memang sebenarnya awalnya tulisan-tulisan itu waktu aku lagi di tempat rehab,” tutur Nia, dilansir dari YouTube Merry Riana. 

Namun, di masa-masa rehab inilah Nia mempunyai banyak waktu untuk dirinya sendiri. Ia tidak teralihkan oleh masalah lain dan hanya berfokus pada dirinya sendiri. 

“Di tempat rehab kan kita mempunyai waktu, seluruh waktu di dunia ini aku punya gitu yang kayak enggak ngapa-ngapain,” ungkap pemeran film Suster Ngesot ini.

“Enggak ngapa-ngapain, cuma belajar, menggali diri sendiri lagi, mengenal diri sendiri lagi,” ia melanjutkan.

Tidak hanya tentang kasusnya, Nia pun akan menulis kisah dan ungkapan perasaannya tentang mendiang ayahnya, Priya Ramadhani yang meninggal dunia pada 2014 lalu. 

Kepada Merry Riana, Nia mengungkapkan bahwa kehilangan sang ayah adalah titik terberat dalam hidupnya. 

“(Cobaan) yang paling berat waktu papa meninggal,” ungkap Nia Ramadhani. 

Rupanya, waktu Nia dengan sang ayah tak terlalu banyak karena kedua orang tuanya berpisah saat ia masih kecil. Mereka baru bertemu lagi ketika Nia sudah remaja, itu pun hanya beberapa tahun sebelum sang ayah berpulang. 

“Karena aku itu ketemu sama papa baru saat aku umur 17 tahun, jadi kayak sebelum papa meninggal tuh 4 tahun,” tutur istri dari Ardiansyah Bakrie ini.

Kepergian sang ayah ini menjadi hal yang paling berat yang Nia alami. Sampai saat ini ia masih bersedih mengingat mendiang ayahnya setiap sedang tertimpa masalah. 

Nia tak memungkiri bahwa kasus yang menimpanya tahun lalu memang berat baginya. Namun, di balik cobaan itu Nia mendapatkan pelajaran hidup yang penting.

“Kalau kejadian tahun lalu juga berat, tapi ternyata beratnya itu, hikmahnya jauh lebih besar banget buat aku,” kata Nia Ramadhani.