Viral Ambulans Dipakai untuk Angkut Kambing, Wakil Bupati Meradang

Viral Ambulans Dipakai untuk Angkut Kambing, Wakil Bupati Meradang (Foto Tangkap Layar Video)
Viral Ambulans Dipakai untuk Angkut Kambing, Wakil Bupati Meradang (Foto Tangkap Layar Video) (Foto : )
Viral ambulans bantuanya dipakai untuk angkut kambing, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati akhirnya meradang dan menarik ambulans milik Desa Sukorejo, Kecamatan Kunir, Lumajang.
Kegeraman dan meradangnya sang wakil bupati itu karena ambulans tersebut berasal dari program bantuan yang diberikan Pemkab Lumajang untuk masyarakat desa bersangkutan.
Menurut Indah, tidak sepatutnya ambulans desa yang diperuntukan membawa orang sakit justru digunakan hal lain, apalagi mengangkut kambing."Ambulans desa yang digunakan untuk mengangkut kambing sementara ditarik dulu dan kepala desa akan diperiksa inspektorat," katanya, Sabtu (27//6/2020).Tidak hanya itu, untuk menghindari kasus serupa terulang, pihaknya juga sudah menginstruksikan camat setempat untuk melakukan pembinaan."Nanti camat harus melakukan pembinaan, agar tidak terulang kembali kejadian yang memalukan tersebut," jelasnya.Dijelaskan Indah, tujuan pemberian mobil ambulans kepada setiap desa itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.Karena itu, dalam penggunaannya ada aturan yang wajib ditaati dan tidak bisa sembarangan."Program itu pernah mendapatkan apresiasi dari Kementerian Kesehatan RI, sehingga seharusnya dioptimalkan untuk kepentingan masyarakat," ujarnya.Rekaman video yang memperlihatkan sebuah ambulans desa membawa dua ekor kambing itu sebelumnya viral di media sosial dan mengetahui hal itu, tak sedikit warganet yang juga mengecamnya. Berikut Videonya: https://www.youtube.com/watch?v=vQt873U_JOwDalam unggahannya itu, akun di kanal Youtube @Asal Viral memberikan keterangan: "Mobil ambulance milik pemeritah desa Sukorejo kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang digunakan untuk mengangkut hewan kambing, pembawa mobil ambulace saat ini sudah ditindak lanjuti oleh wakil Bupati Lumajang"