Pemerintah Kota, Pemkot Salatiga, Jawa Tengah, menetapkan status tanggap darurat, menyusul seorang warganya terindikasi positif terjangkit virus corona (COVID-19). Sebelumnya pasien yang kini dirawat di Rumah Sakit dokter Kariadi Semarang, memiliki riwayat perjalanan dari Amerika Serikat.
Setelah hasil pemeriksaan laboratorium Balai Besar Litbang Vektor, dan Reservoir Penyakit Salatiga, satu warga Salatiga dinyatakan positif terjangkit corona, atau COVID-19.Pasien tersebut sebelumnya selama masa isolasi mandiri selesai, belum ada tanda kesehatan membaik, kemudian dilakukan perawatan di Rumah Sakit Paru dokter Ario Wirawan Salatiga.Namun atas permintaan keluarga, pasien ini kemudian dirujuk ke Rumah Sakit dokter Kariadi., Semarang. Pasien terindikasi positif COVID-19 itu, sebelumnya memiliki riwayat perjalanan ke Amerika Serikat. Kemudian pulang ke Salatiga pada tanggal 18 Maret, dan memiliki gejala mirip corona, setelah diperiksa diminta isolasi mandiri.Setelah masa isolasi empat belas hari, kondisi pasien tidak ada tanda membaik. Kemudian petugas Dinas Kesehatan Kota, melakukan penjemputan dan mengisolasi pasien di Rumah Sakit Paru dokter Ario Wirawan Salatiga.Dengan adanya satu warga Salatiga yang sebelumnya, Pasien Dalam Pengawasan yang kemudian terindikasi positif terjangkit corona tersebut, Wali Kota Salatiga telah menetapkan salatiga status tanggap darurat virus corona atau COVID-19.Setelah tanggap darurat ini, Wali Kota Salatiga menghimbau kepada masyarakat, untuk tetap tenang dan patuhi ketentuan yang ditetapkan pemerintah dalam penanganan COVID-19.
Aditya Bayu | Salatiga, Jawa Tengah
Baca Juga :
