PPP dukung pasangan Prabowo - Sandi karena dianggap mampu menyelesaikan masalah ataupun konflik yang tidak terselesaikan di pemerintahan Jokowi - JK. Seperti penegakkan hukum, penanganan terorisme, dan korupsi. Hal ini diutarakan Humphrey Djemat, Ketua Umum PPP ( Partai Persatuan Pembangunan) versi muktamar Jakarta, di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta
Menurutnya, pasangan Prabowo - Sandi mampu menyelesaikan konflik yang terjadi di tubuh partainya. "Kita yakin kalau Pak Prabowo jadi presiden, konflik ini akan selesai. Karena Pak Prabowo akan berpegang teguh dengan putusan pengadilan", ucap Humprey. Humprey mengaku kecewa dengan pemerintahan Jokowi - JK, karena konflik di PPP masih berlangsung, dan ternyata tidak bisa diselesaikan secara hukum, meskipun sudah ada keputusan pengadilan.
"Ini catatan buruk untuk presiden Jokowi. Dengan adanya konflik yang berkepanjangan dari PPP dan juga bisa dilihat adanya intervensi pemerintah", ujar Humprey. Seperti diketahui partai persatuan pembangunan terbagi 2 kubu yakni kubu pimpinan Romahurmuziy, yang mendukung pasangan capres dan cawapres Jokowi - Ma'ruf Amin dan Kubu pimpinan Humphrey Djemat, yang mendukung Prabowo - Sandi.
Nugroho Dendy dan Erfin Yunizar.
