Hari Pertama Puasa, Cuaca di DIY Diprediksi Tidak Menentu

Hari Pertama Puasa, Cuaca di DIY Diprediksi Tidak Menentu
Hari Pertama Puasa, Cuaca di DIY Diprediksi Tidak Menentu (Foto : Antvklik | Andri Prasetiyo/Sleman)

Antv –Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada hari pertama puasa, Kamis 23 Maret 2023. Selama satu hari ini, cuaca di DIY diprediksi tidak menentu.

Cuaca pada pagi hari diperkirakan cerah berawan sejak pukul 07.00 WIB. Akan tetapi pada siang hingga sore hari berpotensi terjadi hujan sedang-lebat di sejumlah wilayah.

"Siang-sore hari, potensi hujan sedang-lebat di Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul bagian utara, Kulon Progo bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara," demikian tulis prakirawan BMKG Stamet YIA, dalam keterangannya hari ini.

Menurut BMKG, potensi hujan juga masih akan terjadi pada malam hingga dini hari. Pada malam hari, potensi hujan akan terjadi di seluruh wilayah DIY.

Namun potensi hujan tersebut diprediksi dalam intensitas ringan. Sedangkan dini hari hanya beberapa wilayah yang berpotensi diguyur hujan ringan.

"Dini hari, potensi hujan ringan di Kulon Progo bagian selatan, Bantul bagian selatan, dan Gunungkidul bagian selatan," ujarnya.

Pada hari pertama bulan Ramadhan, suhu udara di wilayah DIY berkisar antara 21-31°C. Adapun kelembaban udara berada di kisaran 65-97%.

Sementara untuk arah angin akan bertiup dari tenggara ke barat daya dengan kecepatan maksimum 20 km/jam. Kemudian untuk gelombang di perairan Yogyakarta dalam kategori sedang.

"Tinggi gelombang di perairan Yogyakarta berkisar antara 1.25-2.5 m atau kategori sedang," terangnya.

BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terhadap cuaca di DIY hari ini. Masyarakat diminta untuk mewaspadai potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai dengan kilat atau petir hingga angin kencang.

"Waspada potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul bagian utara, Kulon Progo bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara," pungkasnya.