Banjir Rendam Ratusan Rumah Warga di Pacitan. Satu Jembatan Putus

Banjir Rendam Ratusan Rumah Warga di Pacitan. Satu Jembatan Putus
Banjir Rendam Ratusan Rumah Warga di Pacitan. Satu Jembatan Putus (Foto : antvklik-Agus Wibowo)

AntvBanjir melanda  wilayah Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan , Jawa Timur, pada Rabu (16/11/2022) pukul 16.30 WIB. Sedikitnya 150 rumah terendam akibat kejadian ini. Selain itu, 1 unit jembatan antar desa bahkan  terputus dan 15 hektar lahan pertanian juga ikut terendam.

Peristiwa ini terjadi setelah wilayah setempat hujan deras serta meluapnya Sungai Grindulu. Dampak terparah akibat banjir yang terjadi berada di wilayah kecamatan Arjosari. 

Setidaknya  ada  4 Desa terdampak  terdampak banjir, yakni Desa Tremas, Desa Sedayu, Desa mlati serta Desa Jatimalang. Tercatat sebanyak kurang lebih 190 KK di wilayah tersebut terdampak. 

Kepala Desa Tremas Nurhadi menyebutkan hasil kaji cepat di lapangan, banjir berdampak pada 60 Kepala Keluarga di Dusun Karangasem,  Tanjung, Krajan dan Pageran. Serta  pengaruhi pada sektor pendidikan dan ekonomi. Namun, untuk jaringan komunikasi dan PLN tidak terganggu di lokasi tersebut.

"Akibat hujan deras yang terjadi hari ini berdampak pada sekitar 60 KK warga kami di empat dusun, ketinggian air mencapai 1 meter. Mudah mudahan hujan segera mereda agar dampaknya tidak meluas," jelasnya.

Sementara itu, sebuah jembatan akses warga di Desa  Mlatii Kecamatan Arjosari ambrol diterjang banjir. Ambrolnya jembatan tersebut membuat 97 Kepala Keluarga warga Dusun Ketarjo terisolir.

Sekretaris Desa Mlati, Imam Busro mengatakan akibat banjir bandang yang menerjang sungai wilayah mlati ini berakibat putusnya jembatan akses warga untuk memutar roda perekonomian, pendidikan serta kesehatan warga. 

"Warga kami sebanyak kurang lebih 97 KK saat ini terisolir. Berharap jembatan segera ada perbaikan karena tidak ada jalan lain. Kalau memang harus memutar arah sangat jauh sekali,"terangnya

Pemenuhan kebutuhan logistik tetap akan diupayakan pemerintah desa untuk memenuhi kebutuhan dasar para warga terdampak. 

Sedangkan di Desa sedayu terdapat puluhan rumah warga yang juga terendam banjir. Sementara, banjir juga telah merendam belasan hektar lahan pertanian di Desa Jatimalang. 

Badan Penaggulangan Bencana Dadrah (BPBD) Pacitan  menghimbau para warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bahaya bencana hidrometeorologi.