Antv – Pasca Ratu Elizabeth meninggal dunia pada 8 September 2022 kemarin, tahta paling tinggi di Kerajaan Inggris otomatis digantikan oleh sang putra mahkota, Pangeran Charles, yang kini dijuluki sebagai Raja Charles III.
Bersamaan dengan itu, istri dari Charles, yaitu Camilla yang sebelumnya bergelar Duchess of Cornwall, kini mendapat gelar baru, yaitu Queen Consort atau Ratu Permaisuri.
Apa itu Queen Consort atau Ratu Permaisuri?
Melansir Hello Magazine, gelar Ratu Permaisuri yang diberikan kepada Camilla merupakan gelar seremonial yang otomatis yang diberikan kepada pasangan atau istri dari Raja.
Dalam kata lain, secara sederhana gelar “Consort” atau “Permaisuri” merupakan gelar yang secara langsung bisa didapatkan oleh para pasangan (baik istri atau suami) dari Raja atau Ratu yang tengah memimpin kerajaan.
Sebagai istri yang kini dinobatkan sebagai Ratu Permaisuri, Camilla nantinya akan dimahkotai bersamaan dengan penobatan Charles sebagai Raja, hanya saja perayaan upacaranya akan lebih sederhana.
Aturan tersebut secara jelas tertulis di sebuah aturan Istana Buckingham yang berbunyi: “Kecuali diputuskan sebaliknya, seorang permaisuri dimahkotai dengan Raja, dalam upacara yang serupa tetapi lebih sederhana. Jika Penguasa yang baru adalah seorang Ratu, permaisurinya tidak dimahkotai atau diurapi pada upacara penobatan."
Apa tugas dari Ratu Permaisuri?
Sebagai seorang Ratu Permaisuri, Camilla nantinya diharapkan bisa memberi dukungan kepada suaminya, Raja Charles III dalam urusan di kerajaan.
Lebih lanjut daripada itu, Camilla tidak memiliki kedaulatan yang sama raja dan juga tidak memiliki kekuatan politik serta militer yang sama.
