Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati: Pemerintah Bukanlah Tembok

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati: Pemerintah Bukanlah Tembok
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati: Pemerintah Bukanlah Tembok (Foto : Tangkap Layar)

Menkeu menyampaikan, ayahnya memiliki musikalitas yang tinggi. Untuk mengajarkan dan menanamkan nilai karakter dan etika kepada anak-anaknya, sang ayah menciptakan lagu “Nasihat Eyang”. Lagu dan nilai yang terkandung di dalamnya itu diwariskan juga hingga ke cucu dan cicitnya.

“Dari kecil kita sudah bicara tentang bakti orang tua, nusa, bangsa, kecintaan terhadap negeri, itu sesuatu yang sangat penting. Tidak diindoktrinasi tetapi dalam bentuk lagu dan kemudian di dalam kegiatan sehari-hari,” kata Sri Mulyani.

Lebih lanjut, Menkeu menyampaikan bahwa pola pengasuhan yang diterapkan oleh orang tuanya sangat mempengaruhi caranya dalam mendidik anak. Bagi Sri Mulyani anak adalah titipan Tuhan dan bukan ‘project’ orang tua. Tugas orang tua adalah menyayangi, membesarkan, hingga mendidik mereka.

“Mendidik anak paling penting pada awal waktu masa kecil, enggak boleh kita merusak rasa percaya diri anak. The most important adalah menciptakan suasana aman, sehingga anak itu bisa menjadi dirinya sendiri,” ujarnya.

Sri Mulyani juga menekankan pentingnya menanamkan rasa empati dalam diri anak-anak.

“Enggak mencuri, jelas itu penting. Kejujuran, respect terhadap other people’s feelings. itu saya rasa penting,” imbuhnya.

Sri Mulyani memiliki tiga orang anak dari hasil pernikahannya dengan Tony Sumartono. Menkeu mengungkapkan bahwa dirinya sangat menikmati menghabiskan waktu senggang bersama cucunya.