Dituduh Terima Suap saat Menangani Kasus Narkoba Aryan Khan, Begini Reaksi Mantan Kepala NCB

Dituduh Terima Suap saat Menangani Kasus Narkoba Aryan Khan
Dituduh Terima Suap saat Menangani Kasus Narkoba Aryan Khan (Foto : Kolase Istimewa)

Antv – Mantan kepala NCB, Sameer Wankhede tidak terpengaruh oleh tuduhan menerima suap atau korupsi kepadanya oleh CBI dalam penyelidikannya kasus narkoba yang dilakukan oleh putra Shah Rukh Khan, Aryan Khan.

Tuduhan tersebut menyatakan bahwa Wankhede dan empat petugas lainnya menuntut sejumlah Rs 25 crore (setara Rp4,48 miliar) dari ayah Aryan, aktor Shah Rukh Khan.

Tuntutan uang sebanyak itu sebagai pengganti agar kasus yang menjerat Aryan Khan tidak dilanjutkan dalam tuntutan kasus penyitaan obat-obatan terlarang.

Ketika ETimes menghubungi Wankhede, ia berkata, "Saya akan berjuang sampai mati."

Sambil menahan emosinya, Wankhede lebih lanjut mengatakan, "Anak saya yang baru berusia dua tahun melawan 12 orang. Ayah saya yang berusia 70 tahun lebih melawan 7 sampai 8 orang. Begitu juga dengan mertua saya. Bagi media, ini hanyalah sebuah berita, namun bagi saya ini adalah keamanan keluarga saya, yang merupakan prioritas saya. Kami telah hidup di bawah ancaman."

Diketahui, CBI melakukan penggerebekan di kediaman Wankhede hari Jumat (12/5/2023).

Seperti dikutip dari ETimes, salah satu mantan rekan Wankhede mengungkapkan bahwa mantan ketua NCB tersebut berencana untuk bergabung dengan partai politik dan ikut serta dalam pemilihan umum yang akan datang.

Rekan tersebut juga mengungkapkan bahwa Wankhede telah menyatakan selama beberapa bulan terakhir bahwa keluarganya selalu berada di bawah ancaman.

Bahkan istri dari Wankhede, aktris Kranti Redkar baru-baru ini juga mengatakan hal yang sama dalam beberapa wawancara.