Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, telah mengikhlaskan kepergian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz, yang hilang terseret arus sungai Aare di Bern, Swiss.
Ridwan Kamil dan keluarga mengaku sudah ikhlas atas kepergian Emmeril Kahn Mumtadz yang dinyatakan meninggal dunia meski pencarian terus dilakukan. Hal tersebut secara resmi ia umumkan di media sosial pribadinya.Dalam akun Instagram dan Twitternya, Ridwan Kamil mengunggah video bunga dan secarik kartu yang diikat di sebuah pohon. Tampak pula sosok Ridwan Kamil yang sedang mengumandangkan azan di tepi sungai Aare.[caption id="attachment_522063" align="alignnone" width="813"]
![Ridwan Kamil mengaku ikhlas atas kepergian putranya. (Sumber: Instagram @ridwankamil)]()
Ridwan Kamil mengaku ikhlas atas kepergian putranya. (Sumber: Instagram @ridwankamil)[/caption]"Wahai sungai Aare, sebagai sesama makhluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu. Sudah kukumandangkan adzan terbaikku di tepi batasmu. Bahagiakan dia dalam keindahanmu. Selimuti dia dalam kehangatanmu. Lindungi dia dalam kemegahanmu. Sucikan dia dalam kejernihanmu. Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu," tulis pria yang kerap disapa Kang Emil tersebut.Setelah enam hari pencarian dan belum membuahkan hasil, dia secara resmi mengumumkan bahwa ia telah ikhlas melepas kepergian Eril."Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Mohon dimaafkan jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan," lanjutnya.Diketahui Ridwan Kamil beserta keluarga kini telah tiba di tanah air. Doa bersama pun telah dipersiapkan untuk digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 di Gedung Pakuan.Di akhir unggahannya, Kang Emil menyampaikan bahwa proses pencarian Eril akan terus dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Ridwan Kamil mengaku ikhlas atas kepergian putranya. (Sumber: Instagram @ridwankamil)[/caption]"Wahai sungai Aare, sebagai sesama makhluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu. Sudah kukumandangkan adzan terbaikku di tepi batasmu. Bahagiakan dia dalam keindahanmu. Selimuti dia dalam kehangatanmu. Lindungi dia dalam kemegahanmu. Sucikan dia dalam kejernihanmu. Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu," tulis pria yang kerap disapa Kang Emil tersebut.Setelah enam hari pencarian dan belum membuahkan hasil, dia secara resmi mengumumkan bahwa ia telah ikhlas melepas kepergian Eril."Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Mohon dimaafkan jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan," lanjutnya.Diketahui Ridwan Kamil beserta keluarga kini telah tiba di tanah air. Doa bersama pun telah dipersiapkan untuk digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 di Gedung Pakuan.Di akhir unggahannya, Kang Emil menyampaikan bahwa proses pencarian Eril akan terus dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Baca Juga :
