CDM Meeting II PON Papua 2021 Sebagai Simulasi Penjemputan Siap Digelar

CDM Meeting II PON Papua 2021 Sebagai Simulasi Penjemputan Siap Digelar
CDM Meeting II PON Papua 2021 Sebagai Simulasi Penjemputan Siap Digelar (Foto : )
CDM Meeting II PON Papua 2021 akan segera dihelat, sekaligus sebagai salah satu persiapan seperti simulasi penjemputan di Bandara Sentani Jayapura.
Chief de Mision (CDM) Meeting II sebagai persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, akan berlangsung pada 7-10 April 2021 di Sentani, Kabupaten Jayapura.CDM ini juga digelar sebagai simulasi persiapan PON, seperti penjemputan di bandara Sentani, Jayapura.Ketua Panitia CDM Meeting II, Yusuf Yambe Yabdi optimistis acara ini akan sukses terlaksana."Persiapan terus kita lakukan, juga simulasi penjemputan di Bandara Sentani Jayapura, dimana penanggung jawab adalah Danlanud Jayapura," ucap Yusuf Yambe, yang dikutip dari laman daerah."Pastinya kita optimistis pergelaran CDM Meeting II ini akan sukses sebab para pelaksanaannya sudah cukup berpengalaman atau
expert di bidangnya," tambah Yusuf lagi.Yusuf memastikan CDM Meeting II ini akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe, yang akan menyampaikan sambutan umum terkait persiapan PON Papua 2021, sekaligus respon atas rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo beberapa pekan lalu.Kegiatan ini juga bakal dihadiri oleh beberapa menteri diantaranya Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Kemaritiman Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menpora Zainudin Amali bahkan pejabat Kantor Staf Presiden."Kemudian di dalam CDM Meeting ini kita akan selipkan acara penyerahan bendera PON XX 2021 oleh Gubernur Papua kepada tiga bupati, diantaranya Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke serta Wali Kota Jayapura," ungkap Yusuf Yambe Yadi.Yusuf juga menyebut, penyerahan bendera PON Papua 2021 ini menandakan empat kepala daerah itu akan bekerja sebagai sub PB PON dalam mempersiapkan even olahraga terbesar di Indonesia ini.Diketahui, dalam pelaksanaan CDN Meeting II di Papua pihak panitia membatasi masing-masing KONI Provinsi mengirim maksimal tiga peserta yang sudah mengantongi tes swab antigen Covid-19.Pelaksanaan rapat juga dipastikan menerapkan protokol kesehatan penuh dalam upaya menghindari penyebaran penularan virus corona.