Tunggakan Gaji PSM Makassar Bukan Hanya Pada Giancarlo Rodrigues

PSM Fokus Bangun Chemistry latihan di Bogor
PSM Fokus Bangun Chemistry latihan di Bogor (Foto : )
Tunggakan gaji PSM Makassar bukan hanya pada Giancarlo Rodrigues. Klub berjuluk Juku Eja itu juga berurusan masalah utang dengan mayoritas pemain lokal mereka dari musim 2020.
FIFA menghukum PSM Makassar karena tidak membayarkan gaji mantan pemain asingnya Giancarlo Rodrigues. Hal ini terjadi setelah sang pemain melaporkan kasus tersebut kepada FIFA. Namun di balik hutang pembayaran gaji pemain asal Brasil tersebut, PSM juga masih memiliki tunggakan utang kepada pemain lainnya.Hal ini diungkapkan oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) yang menyebutkan bahwa tunggakan PSM bukan hanya pada satu pemain saja.PSM Makassar kena hukum induk federasi sepakbola dunia, FIFA, karena menunggak gaji mantan pemain asingnya, Giancarlo Lopes Rodrigues. Hukuman tersebut berupa sanksi melakukan aktivitas transfer, sebanyak tiga periode.Kondisi PSM memang suram selama 2020 dan hal itu membuat banyak pemain mereka hengkang. Hukuman yang menimpa PSM ini baru bisa hangus jika mereka mampu melunasi utang gaji kepada Giancarlo Rodrigues selama periode tertentu.Hukuman yang dijatuhkan kepada PSM oleh Komite Disiplin FIFA bakal hilang jika mereka bisa menyelesaikan masalah ini dalam kurun waktu 45 hari ke depan setelah hukuman ditetapkan. Hal ini dijelaskan oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI)."Hukuman akan putus jika gaji dibayar sebelum 45 hari [sejak putusan sengketa DRC FIFA]. Jika lewat 45 hari belum dibayar, maka klub dilarang melakukan aktivitas transfer. Jika masih belum dibayar juga, akan ada hukuman pengurangan poin," urai Ponaryo Astaman, ketika dihubungi media.Ponaryo yang bertindak sebagai general manager APPI menguraikan bahwa masalah PSM sebenarnya tidak hanya pada Giancarlo Rodriguez. Klub berjuluk Juku Eja itu juga berurusan masalah utang dengan mayoritas pemain lokal mereka dari musim 2020."PSM ada penunggakan gaji juga ke pemain lokal di periode pandemi ini, hampir seluruh pemain," beber mantan gelandang timnas Indonesia yang pernah berseragam PSM ini.Apa yang diungkapkan Ponaryo bukan tanpa alasan, pasalnya APPI memang menerima laporan penunggakan gaji yang datang dari pemain lokal PSM pada musim 2020 lalu. Hal tersebut juga sebenarnya sudah terungkap.PSM sempat melakukan persiapan dengan pemain alakadarnya ketika musim 2020 direncanakan kembali bergulir. Mereka memanggil pemain jebolan Elite Pro Academy (EPA) untuk persiapan, karena banyak pemain tim utama yang menolak datang lantaran gaji belum dibayarkan.Beberapa pemain PSM juga sempat hengkang dengan status dipinjamkan, karena masalah finansial tersebut. Masalah Giancarlo ini bisa saja berpotensi menggerakkan pemain lokal untuk mengadu ke NDRC (National Dispute Resolution Chamber), sebagai badan sengketa bentukan PSSI yang bekerja sama dengan FIFA.