Ratusan penumpang kapal yang menggunakan jasa penyeberangan di Pelabuhan Merak,Cilegon,Banten, mulai memadati setiap area kantong parkir sejumlah dermaga. Kendati begitu, untuk jalur Pelabuhan Merak- Bakauheni tidak mewajibkan pengguna jasanya menyertakan surat rapid test antigen.
Ratusan kendaraan pribadi yang hendak menyebrang dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera nampak memadati area kantong parkir sejumlah dermaga yang disediakan di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten,Kamis dinihari (24/12/2020).[caption id="attachment_417894" align="alignnone" width="900"]
![Pelabuhan Merak padat pemudik-2]()
Para penumpang menunggu masuk ke dalam kapal dihimbau tetap jaga jarak (Foto: ANTV/ Siti Ma'rufah)[/caption]Para calon pengguna jasa pelayaran ini nampak sabar menunggu antrean untuk masuk ke dalam kapal yang hendak membawa ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung melintasi perairan Selat Sunda.Selain dipadati oleh ratusan kendaraan pribadi, calon penumpang pejalan kaki juga terpantau ramai memenuhi area gangway atau jembatan penghubung ke area kapal.Sementara petugas terus menghimbau kepada para penumpang di Pelabuhan Merak agar tetap melaksanakan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Pihak pelabuhan juga menyediakan tempat pemeriksaan rapid test.“Dalam pelaksanaan angkutan nataru tahun 2020, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak turut menyediakan pos bagi warga yang hendak melakukan pemeriksaan rapid test antigen untuk kepentingan perjalanan. Meski begitu,otoritas pelabuhan setempat tidak mewajibkan penyertaan surat bebas covid-19 tersebut sebagai syarat utama melakukan penyeberangan, “ ujar Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono.Berdasarkan catatan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, jumlah penumpang tahun 2020 dipastikan melonjak naik terutama pengguna kendaraan pribadi. Hal itu berkaitan dengan kondisi pandemi covid-19 yang membuat pengguna jasa enggan menggunakan kendaraan umum.Guna memberikan rasa aman ketika melakukan perjalanan melintasi laut Selat Sunda, Pelabuhan Merak mengutamakan operasional kapal besar lantaran kondisi cuaca yang tak menentu. Diprediksi lonjakan penumpang angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 bakal terjadi pada Kamis hingga Jumat malam (25/12/2020).Siti Ma’rufah |Cilegon,Banten
Para penumpang menunggu masuk ke dalam kapal dihimbau tetap jaga jarak (Foto: ANTV/ Siti Ma'rufah)[/caption]Para calon pengguna jasa pelayaran ini nampak sabar menunggu antrean untuk masuk ke dalam kapal yang hendak membawa ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung melintasi perairan Selat Sunda.Selain dipadati oleh ratusan kendaraan pribadi, calon penumpang pejalan kaki juga terpantau ramai memenuhi area gangway atau jembatan penghubung ke area kapal.Sementara petugas terus menghimbau kepada para penumpang di Pelabuhan Merak agar tetap melaksanakan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Pihak pelabuhan juga menyediakan tempat pemeriksaan rapid test.“Dalam pelaksanaan angkutan nataru tahun 2020, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak turut menyediakan pos bagi warga yang hendak melakukan pemeriksaan rapid test antigen untuk kepentingan perjalanan. Meski begitu,otoritas pelabuhan setempat tidak mewajibkan penyertaan surat bebas covid-19 tersebut sebagai syarat utama melakukan penyeberangan, “ ujar Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono.Berdasarkan catatan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, jumlah penumpang tahun 2020 dipastikan melonjak naik terutama pengguna kendaraan pribadi. Hal itu berkaitan dengan kondisi pandemi covid-19 yang membuat pengguna jasa enggan menggunakan kendaraan umum.Guna memberikan rasa aman ketika melakukan perjalanan melintasi laut Selat Sunda, Pelabuhan Merak mengutamakan operasional kapal besar lantaran kondisi cuaca yang tak menentu. Diprediksi lonjakan penumpang angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 bakal terjadi pada Kamis hingga Jumat malam (25/12/2020).Siti Ma’rufah |Cilegon,Banten
Baca Juga :
