Puncak Arus Balik Libur Panjang, Ribuan Penumpang Padati Pelabuhan Samarinda

puncak arus balik- Samarinda
puncak arus balik- Samarinda (Foto : )
Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur, dipadati penumpang arus balik Natal dan Tahun Baru 2021. Sebanyak 825 penumpang yang baru tiba dan 628 penumpang yang diberangkatkan menuju Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan.
Ribuan penumpang memenuhi Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat pagi (8/1/2021). Para penumpang ini tiba dari Parepare, Sulawesi Selatan dengan menumpang KM Prince Soya. Sementara ratusan penumpang lainnya adalah penumpang yang akan berangkat menuju Parepare, dengan menggunakan kapal Aditya. Hari ini merupakan puncak arus balik liburan panjang akhir tahun di Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur.Berdasarkan manipes kapal Prince Soya yang baru bersandar di pelabuhan, penumpang berjumlah 825 asal Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan. Umumnya penumpang yang tiba hari ini dari luar Kota Samarinda seperti Kutai Kartanegara, Bontang, Kutai Timur hingga Kutai Barat.Sementara dari catatan manifes Kapal Aditya yang akan berangkat dari Pelabuhan Samarinda menuju Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan tercatat sebanyak 625 penumpang .Ratusan penumpang yang turun dari kapal selain wajib pakai masker, juga harus menjalani pemeriksaan suhu tubuh dan cuci tangan sebelum meninggalkan Pelabuhan Samarinda.Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Kantor Otoritas Pelabuhan Samarinda, Slamet Isyadi menuturkan bahwa kedatangan penumpang hari ini adalah puncak arus balik,  yang masuk ke Pelabuhan Samarinda. Pada puncak arus balik ini pengetatan protokol kesehatan covid-19 tetap dijalankan.Petugas Kesehatan Pelabuhan (KKP) Samarinda, Karyadi menegaskan bahwa selama libur natal dan tahun baru jumlah penumpang  terus meningkat.“Penumpang yang datang dan menuju ke Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan terus mengalir. Hingga saat ini hasil skrining kesehatan penumpang belum ada temuan gejala yang mengarah ke covid-19, “ ujar Petugas KKP Samarinda, Karyadi.Petugas KKP  melakukan pemeriksaan ketat terhadap calon penumpang akan diberangkatkan menuju Pelabuhan Parepare.  Selain harus melengkapi keterangan rapid tes non reaktif, para calon penumpang yang masuk ke terminal harus cuci tangan serta pemeriksaan suhu tubuh untuk kemudian divalidasi hasil keterangan rapid tes yang non reaktif.Asho Andi Marmin | Samarinda, Kalimantan Timur