Tujuh warga Tanjungpinang, Kepulauan Riau yang masih menjalani observasi dan karantina rumah di Perumahan Pondok Gurindam, berdampak pada keresahan warga di sekitar komplek perumahan tersebut.
Melihat adanya keresahan warga Pondok Gurindam, pihak Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Kepulauan Riiau, segera melakukan sosialisasi. Pelaksanaan sosialisasi kepada warga Perumahan Pondok Gurindam, terkait adanya observasi dugaan virus corona terhadap satu keluarga yang tinggal di komplek perumah tersebut dilakukan oleh tim dokter Dinas Kesehatan Tanjungpinang. Sosialisasi dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tanjungpinang, dokter Susi Fitriana.Keresahan warga Pondok Gurindam memang beralasan, pasalnya hingga kini ketujuh orang yang menjalani observasi berada di dalam rumah dalam lingkungan perumahan tersebut. Menurut RT setempat, warga perumahan tersebut sangat khawatir hingga tidak berani keluar rumah.“Komplek Perumahan Pondok Gurindam menjadi sepi, warga tidak berani keluar rumah. Lewat di depan rumah itu pun tidak berani. Namun setelah mendapat penjelasan dari dinas kesehatan, kekhawatiran warga mulai berkurang, “ ujar Ketua RT Perumahan Pondok Gurindam, Kadarusman.Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (P2P)Tanjungpinang, Dr Susi Fitriana, sosialisi tersebut mendapat respon baik dari warga. Dinas kesehatan juga akan terus melakukan sosialisasi hingga masa observasi berakhir pada tanggal 13 Februari 2020.Sementara dari hasil pengecekan kesehatan terhadap ketujuh warga yang menjalani observasi tersebut hingga kini masih dalam keadaan sehat.Kurnia Syaifullah- Chairullah | Tanjungpinang, Kepri
Baca Juga :
