Maskapai penerbangan nasional atau flag carrier Inggris British Airways batalkan seluruh penerbangan selama dua hari. Ini gara-gara pilot pesawat melancarkan aksi mogok kerja menuntut kenaikan gaji.
British Airways terpaksa membatalkan hampir seluruh penerbangannya pada Senin dan Selasa besok. Ini dilakukan setelah para pilotnya melancarkan mogok kerja selama dua hari.Mogok kerja diserukan oleh Asosiasi Pilot Inggris (BALPA) di tengah sengketa pembahasan soal gaji yang mereka terima. Lewat akun Twitter, BALPA menyebut telah mengajukan proposal soal kenaikan gaji ke manajemen, namun belum mendapat respon.Sementara pihak British Airways dalam pernyataannya, Senin (9/9/2019) menyatakan, siap berunding kembali dengan BALPA. Meski demikian, British Airways terpaksa membatalkan hampir penerbangan karena tidak mendapat rincian data dari BALPA pilot mana saja yang mogok kerja."Kita tidak dapat memperkirakan berapa banyak yang kembali kerja atau pesawat mana yang sesuai dengan kualifikasi mereka," tegas British Airways.Karena itu para calon penumpang yang terlanjur memesan penerbangan pada Senin dan Selasa besok kemungkinan tidak dapat terbang. British Airways juga menghimbau para calon penumpang tidak perlu pergi ke bandara.BALPA mewakili lebih dari 10.000 pilot di Inggris, dimana lebih dari 85 persen anggotanya adalah pilot British Airways. Mereka juga akan kembali mogok kerja pada 27 September 2019.Sebelum menyatakan mogok kerja, pihak manajemen British Airways telah menawarkan kenaikan gaji sebesar 11,5 persen. Kenaikan tersebut juga telah di atas rata-rata angka inflasi di Inggris. Namun tawaran itu ditolak BALPA.
Sumber: CNN
Baca Juga :
