Tim SAR gabungan Selasa sore(20/8/2019) kembali menemukan satu korban KM Izhar yang terbakar di perairan Bokori, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Dengan demikian korban tewas bertambah menjadi 11 orang dan dua lainnya masih dinyatakan hilang.
newsplus.antvklik.com -
Satu lagi korban kapal terbakar ditemukan oleh tim SAR gabungan di sekitar perairan Bokori yang tak jauh dari pemukiman warga, di Desa Tapulaga, Kabupaten Konawe, Selasa sore.[caption id="attachment_221853" align="alignnone" width="300"] ![korban kapal terbakar]()
Tim SAR temukan korban kapal terbakar di Desa Tapulaga (Foto: ANTV/ Erdika Mukdir)[/caption]Saat ditemukan mayat korban terapung di akar pohon bakau hingga memudahkan tim sar melakukan proses evakuasi.Selanjutnya mayat korban dibawa dengan menggunakan mobil Basarnas ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kendari guna menjalani proses identifikasi. "Tim Basarnas temukan lagi satu korban berjenis kelamin laki-laki di pantai belakang rumah warga di Desa Tapulaga. Jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi, " ujar Humas Basarnas Kendari, Wahyudi.Sebelumnya, pada Selasa pagi, tim Basarnas menemukan tiga korban KM Izhar yang terbakar di perairan Bokori atau 400 meter dari lokasi kejadian. Dengan demikian korban meninggal hingga saat ini bertambah menjadi 11 orang, sementara dua orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Tim SAR temukan korban kapal terbakar di Desa Tapulaga (Foto: ANTV/ Erdika Mukdir)[/caption]Saat ditemukan mayat korban terapung di akar pohon bakau hingga memudahkan tim sar melakukan proses evakuasi.Selanjutnya mayat korban dibawa dengan menggunakan mobil Basarnas ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kendari guna menjalani proses identifikasi. "Tim Basarnas temukan lagi satu korban berjenis kelamin laki-laki di pantai belakang rumah warga di Desa Tapulaga. Jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi, " ujar Humas Basarnas Kendari, Wahyudi.Sebelumnya, pada Selasa pagi, tim Basarnas menemukan tiga korban KM Izhar yang terbakar di perairan Bokori atau 400 meter dari lokasi kejadian. Dengan demikian korban meninggal hingga saat ini bertambah menjadi 11 orang, sementara dua orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Baca Juga :
