Seorang pekerja di tempat pengolahan daur ulang limbah plastik di Bekasi, Jawa Barat, tewas tergiling mesin pencacah plastik.
Newsplus.antvklik.com
- Sariman, pekerja pengolahan limbah daur ulang plastik di Perusahaan Dagang Laju Mandiri, Kampung Cisalak, Sumur Batu, Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, tewas tergiling mesin pencacah daur ulang limbah plastik.Ketika ditemukan pada Kamis (17/1), kondisi jasadnya mengenaskan. Tubuh korban, hanya tersisa bagian kakinya saja.Menurut Kunung, warga, saat kejadian, masyarakat hanya melihat kaki korban diatas mesin pencacah daur ulang limbah plastik. Sedangkan tubuh, tangan dan kepala, berada di dalam mesin itu.Kepala Kepolisian Sektor Bantar Gebang Kompol Siswo mengatakan Sariman yang baru bekerja sekitar 2 minggu di perusahaan ini, bertugas memasukan barang bekas ke dalam mesin.“Diduga karena mengantuk saat bekerja, Sariman terpeleset masuk ke dalam mesin pencacah plastik. Saat ini polisi telah memeriksa 3 orang saksi termasuk pemilik Perusahaan Dagang Laju Mandiri,” kata Siswo.Polisi mendalami izin usaha daur ulang limbah plastk tersebut. Jika ternyata tak memiliki izin, maka status pemilik usaha, dinaikan menjadi tersangka. Penyidik akan menjeratnya dengan Pasal 359 KUHP tentang kelalaian dalam bekerja, yang mengakibatkan orang meninggal dunia, dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.Tempat usaha daur ulang limbah plastik itu, kini sudah ditutup dengan dipasang garis polisi. Sementara jasad korban, telah dibawa pulang oleh pihak keluarga ke Blora, Jawa Tengah, untuk dimakamkan di kampung halamannya. (Bogi Rianto/ Laporan Kurnia Dwi Hapsari dari Bekasi)
Baca Juga :
